Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka-angka Penting Jelang GP Jerman

Kompas.com - 11/07/2013, 16:03 WIB
SAXONY, KOMPAS.com - Tahukah Anda, bahwa kemenangan Valentino Rossi pada GP Belanda di Sirkuit Assen, dua pekan lalu, membuat total nilai yang dikumpulkan pebalap Italia tersebut sepajang karier balap roda dua menjadi 4.646? Angka ini senada dengan nomor motor yang dipakai Rossi membalap, 46.

Ini hanya salah satu angka menarik yang hadir jelang balapan GP Jerman di Sirkuit Sachsenring, akhir pekan ini. Berikut fakta dari angka-angka menarik lainnya:

44 tahun - Pada hari kualifikasi GP Jerman, Sabtu (13/7/2013), akan tepat 44 tahun sejak pebalap Inggris, Dave Simmonds menang GP 125cc di Sirkuit Sachsenring pada 1969. Dia jadi pebalap pertama yang menjadi juara dunia dengan menggunakan motor Kawasaki.

24 - Sebelum GP Belanda, 24 balapan sebelumnya selalu menempatkan Jorge Lorenzo dan/atau Dani Pedrosa di podium. Balapan terakhir saat keduanya tidak naik podium adalah GP Valencia 2011, saat Casey Stoner finis pertama, diikuti Ben Spies dan Andrea Dovizioso di posisi dua dan tiga.

23 - Dominique Aegerter yang finis ketiga pada balapan GP Belanda di kelas Moto2, adalah kali ke-23 dia berhasil meraih poin secara berturut-turut.

21 tahun - Pada sesi latihan bebas hari pertama GP Jerman, Jumat (12/7), adalah genap 21 tahun sejak Eddie Lawson menang di GP Hongaria kelas 500cc, untuk memberi kemenangan pertama bagi pabrikan Cagiva.

19 - Dua pebalap Moto3 merayakan ulang tahun yang ke-19 pada pekan GP Jerman, yakni Niklas Ajo pada Rabu (10/7), dan John McPhee pada hari balapan, Minggu (14/7).

11 tahun - Cal Crutchlow jadi orang Ingrgis pertama yang berhasil menjadi pole-sitter kelas primer dalam 11 tahun terakhir. Sebelumnya Jeremy McWilliams melakukannnya pada GP Australia 2002 di Phillip Island, dengan mengendarai motor dua tak, Proton KR.

Ke-7 - Aleix Espargaro yang menempati posisi start ketujuh pada balapan GP Belanda, merupakan hasil kualfikasi terbaik untuk pebalap CRT (Claiming Rule Team).

7 - Lois Salom dan Maverick Vinales sama-sama selalu berhasil naik podium dalam tujuh seri berjalan kelas Moto3. Ini adalah kali pertama sejak Kazuto Sakata pada 1993. Salom untuk sementara memimpin klasemen, diikuti Vinales di urutan dua.

Ke-5 - Jorge Lorenzo yang finis kelima di Assen, adalah kali ketiga dia finis di luar empat besar (selain tidak finis dan tidak start), sejak musim 2009.  Dua lainnya adalah finis keenam di Assen 2011 dan finis ketujuh di Le Mans 2013.

3 - Sukses finis ketiga pada GP Belanda, membuat Cal Crutchlow menjadi pebalap Inggris pertama yang bisa naik podium tiga kali dalam satu musim, sejak Ron Haslam pada 1985.

0,416 detik - Finis kelima kelas Moto3 pada GP Belanda, Alex Marquez berhasil melewati garis finis hanya 0,416 detik setelah sang juara, Luis Salom. Ini adalah jarak waktu finis terpendek untuk posisi lima besar di kelas ringan, sejak GP Italia 2008.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com