Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelajah Malaysia 2013, Kuzmin Incar Kaus Kuning

Kompas.com - 28/06/2013, 05:48 WIB
Helena Fransisca Nababan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pebalap Polygon Sweet Nice, Sergey Kuzmin, unjuk gigi pada etape kedua Jelajah Malaysia 2013. Kuzmin, pebalap asal Kazakhstan, melakukan lompatan besar dengan menduduki posisi runner-up General Classification (GC) seusai menuntaskan etape ini, Kamis (27/6/2013).

Finis pada posisi kedua, Kuzmin mengemas total waktu, 8 jam 59 menit dan 4 detik. Ia terpaut 14 detik dengan pemilik kaus kuning (yellow jersey), Loh Sea Kong dari tim OCBC Singapore Continental Cycling, di klasemen umum. Selisih itu masih memungkinkan untuk dikejar karena relatif pendek.

Keberhasilan Kuzmin tidak lepas dari keberhasilannya masuk 10 besar pada etape kedua, yang menempuh rute dari Rembau menuju Batu Pahat sepanjang 197,6 kilometer. Etape kedua dimenangi Aaron Donnelly dari Huon Salmon-Genesys Wealth Advisers dalam waktu 4 jam, 44 menit, dan 53 detik.

Kuzmin menyentuh garis finis di posisi ke-10, terpaut 19 detik dari Donnelly. Tentu saja hasil itu membuka peluang bagi Kuzmin untuk mengintai yellow jersey yang kini dikenakan pebalap tuan rumah, Loh Sea Keong. "Sangat mungkin. Tergantung dukungan dari tim," kata pebalap Polygon Sweet Nice, Christopher Antonius.

Akan tetapi, Polygon Sweet Nice saat ini tengah berupaya untuk mempertahankan posisi, baik GC maupun Team GC. Etape ketiga Jelajah Malaysia 2013 akan menempuh rute sangat pendek dari Batu Pahat menuju Pontian, dengan jarak hanya 94,7 km.

Diperkirakan, di etape ini akan terjadi serangan cepat dan sporadis dari semua pebalap untuk memperbaiki posisi. "Kami berusaha untuk bertahan dan bermain sabar. Penting untuk selalu berada di rombongan terdepan untuk mengamankan posisi," kata Christopher.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com