ISG Jadi Seleksi Akhir Tim Renang SEA Games

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) akan memanfaatkan laga di pesta olahraga negara-negara muslim Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 sebagai seleksi akhir tim nasional renang untuk SEA Games 2013.
    
"Kami akan menurunkan atlet-atlet yang disiapkan untuk SEA Games pada ISG nanti karena sekaligus dijadikan sebagai seleksi akhir," kata pelatih nasional Albert C Sutanto, Senin (27/5/2013).
    
Atlet yang akan bertanding di ISG, lanjut dia, sebanyak 12 atlet sesuai kuota. Beberapa atlet yang sudah dipastikan turun seperti I Gede Siman Sudartawa, Glen Victor, Indra Gunawan, dan Triadi Fauzi. Sebenarnya jumlah kuota ini sangat disayangkan Albert karena ada 10 nomor yang akan dipertandingkan.
    
Albert menjelaskan, kuota tersebut akibat tidak ada koordinasi antara pihak perwasitan dan bidang renang PB PRSI. "Kalau dari sisi pelatih mengharapkan kuotanya bisa lebih. Karena nomor yang dipertandingkan ada 10 nomor, jadi minimal kuotanya 20 atlet dengan rincian 10 atlet putra dan 10 atlet putri," ujar mantan perenang nasional itu.

Namun, karena kuota tersebut sudah telanjur ditetapkan, kata Albert, maka sulit untuk diubah lagi. "Tetapi, ya sudahlah karena sudah terlanjur disebarkan ke semua negara peserta. Peraturan yang sudah dibuat tidak mudah untuk diubah lagi," tutur Albert.

"Nanti kita akan daftarkan semua nomor dulu karena kami belum menentukan nomor apa saja yang diturunkan. Saat technical meeting baru nanti kami coret nomor yang tidak diturunkan," tambahnya.
    
Menyusul lokasi ISG yang belum pasti, Albert berharap agar segera diputuskan. ISG 2013 Riau semula dijadwalkan berlangsung pada 6-17 Juni. Namun, masalah kesiapan fasilitas serta status Gubernur Riau Rusli Zainal yang menjadi tersangka membuat penyelenggaraan ISG akhirnya terpaksa diundur pada 22 September-1 Oktober.
    
Salah satu fasilitas yang harus direnovasi adalah kolam renang di Stadion Rumbai yang berkedalaman 160 sentimeter, kurang 30 sentimeter sesuai standar internasional.  

"Di Jakarta atau Riau tidak masalah karena apa yang kami alami juga akan dialami negara lain. Di Riau ketinggiannya memang tidak sesuai standar (internasional) dan kolamnya flat, tidak cekung di tengah. Masalah lain yang dialami saat PON kemarin soal kejernihan air di kolam itu yang tidak layak," jelas Albert.

Menjelang persiapan SEA Games, atlet juga akan menjalani uji kompetisi di South East Asian Age Group Swimming Championship 2013 di Brunei Darussalam (7-9 Juni), Asian Indoor Games di Incheon, Korea Selatan (29 Juni-7 Juli), Universiade di Kazan, Rusia (6-17 Juli), dan Pekan Olahraga Pelajar Nasional 2013 di Jakarta (September).