JOHANNESBURG, Kompas.com - Bintang lari paralimpik Afrika Selatan, Oscar Pistorius mulai mengalami kesulitan keuangan menyusul kasus tindak kriminal yang kini tengah ditimpakan kepadanya.
Pistorius dituduh membunuh kekasihnya, Reeva Steenkamp dalam peristiwa penembakan yang terjadi di rumahnya di Pretoria pada 14 Februari lalu. Pistorius bersikeras bahwa ia menembak dengan tidak sengaja karena menyangka Steenkamp adalah seorang pencuri yang berusaha masuk rumahnya.
Menyusul peristiwa tersebut, Pistorius kehilangan kontrak komersial dengan produsen alat-alat olah raga Nike dan kacamata Oakley. Ia juga disebut dijatuhi denda sekitar 104 ribu dolar AS (sekitar Rp 1 milyar) karena mengemplang pajak. Hal ini baru diketahui setelah Pistorius mengaku memiliki penghasilan mencapai 585 ribu dolar AS per tahun.
Kondisi ini dikabarkan telah memukul kondisi finansial Pistorius dan membuatnya telah menjual satu rumah mewahnya.
Pistorius akan menjalani sidang pengadilan kasusnya pada 4 Juni mendatang. Namun diperkirakan sidang hanya akan brelangsung 10 menit dan akan ditunda untuk melanjutkan pemeriksaan terhadap pelari yang pernah bertanding di Olimpiade London 2012 ini.
Pekan lalu kuasa hukum Pistorius mengatakan kliennya tidak akan berlomba tahun ini untuk berkonsentrasi pada penyelesaian masalah hukumnya tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.