JAKARTA, Kompas.com - Sony Dwi Kuncoro menjadi satu-satunya harapan Indonesia di sektor tunggal putra turnamen Denmark Terbuka Superseries Premier, setelah meraih kemenangan di babak kedua, Kamis (18/10/2012). Sony melangkah ke perempat final turnamen berhadiah 400.000 dollar AS ini berkat kemenangan 21-19, 21-17 atas pemain India, Sourabh Varma.
Sebenarnya ada dua tunggal putra yang bertarung untuk memperebutkan tiket menuju babak delapan besar. Sayang, Simon Santoso yang menjadi unggulan keempat tak mampu melewati hadangan pemain Malaysia, Tan Chun Seang, yang mengalahkannya dengan straight game 14-21, 19-21.
Di perempat final nanti, Sony bakal menghadapi lawan berat. Dia menunggu pemenang duel antara dua pemain China, yaitu unggulan kedua Chen Long melawan Wang Zhengming. Meskipun berat, Sony sudah kerab membuktikan bahwa dia mampu mengatasi lawan dari China, yang selama ini membikin nyali para pemain Indonesia ciut sebelum bertanding.
Tunggal putri habis, dua ganda campuran lolos
Sementara itu dari sektor tunggal putri, Indonesia tak punya wakil lagi karena Belaetrix Manuputi tak mampu menahan laju pemain China, Li Xuerui. Dalam laga berdurasi 32 menit, Belaetrix kalah dua game 17-21, 14-21 dari unggulan kedua tersebut, yang selanjutnya bertemu unggulan keenam dari Jerman, Juliane Schenk.
Dari sektor ganda campuran, Indonesia telah meloloskan dua wakil. Pasangan Pelatnas Muhammad Rijal/Debby Susanto secara mengejutkan menyingkirkan pemain Denmark yang merupakan unggulan ketiga, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, dengan dua game 21-19, 21-18.
Hal serupa juga dilakukan pasangan kakak-beradik yang pernah menghuni Pelatnas, Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadeth. Mereka mengalahkan unggulan keenam dari Thailand, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam, dengan 21-13, 21-15.
Di perempat final, Rijal/Debby menghadapi unggulan kelima dari Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Sedangkan Kido/Pia berpeluang besar menghadapi ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, yang baru akan bermain. Unggulan keempat ini akan menghadapi pasangan tuan rumah, Mads Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl.
Dari sektor ganda putra, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra, harus mengakui kehebatan unggulan kedelapan dari Thailand, Bodin Issara/Maeepong Jongjit. Dalam duel berdurasi 29 menit, Angga/Ryan menyerah 19-21, 13-21, sehingga mereka gagal membalaskan dendam Bona Septano/Afiat Yuris Wirawan, yang kemarin juga disingkirkan pasangan ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.