Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedrosa Tembus Daftar Pebalap Honda Terproduktif

Kompas.com - 10/10/2012, 22:53 WIB
Emilius Caesar Alexey

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com — Pebalap tim Repsol Honda, Dani Pedrosa, menembus jajaran tiga besar pebalap Honda paling produktif dalam mencetak kemenangan.

Kemenangan di Aragon lalu membuat total kemenangan Pedrosa mencapai 42 kali dan naik dari posisi keempat menjadi ketiga.           

Pedrosa menggeser Mike Hailwood yang mencetak 41 kemenangan, lima kali di kelas 500 cc, 12 kali di 350 cc, 15 kali di 250 cc, dan satu kali di 125 cc.

Catatan kemenangan Pedrosa didapat dari 19 kali di MotoGP, 15 kali di 250 cc, dan delapan kali di 125 cc. Semua kemenangan itu didapat dari sepeda motor bermesin Honda.

Hanya Mick Doohan dan Jim Redman yang mampu mengungguli Pedrosa. Doohan memperoleh 54 kemenangan dan Redman 45 kemenangan.

Di musim ini Pedrosa sudah mengumpulkan 257 poin atau lebih besar dibandingkan perolehan tertingginya di musim 2008, yakni 249 poin. Pedrosa sedang berjuang agar dapat merebut gelar juara dunia di musim ini.

"Saya gembira dapat menembus posisi ketiga di daftar itu. Namun, saya akan lebih gembira lagi jika dapat menjadi juara dunia MotoGP," kata Pedrosa, Rabu (10/10/2012), di Tokyo.

Kemenangan di Grand Prix dengan Mesin Honda:

1. Mick Doohan - 54 kemenangan (semua di 500cc).

2. Jim Redman - 45 kemenangan (2 x 500cc, 21 x 350cc, 18 x 250cc, 4 x 125cc).

3. Dani Pedrosa - 42 kemenangan (19 x MotoGP, 15 x 250cc, 8 x 125cc).

4. Mike Hailwood - 41 kemenangan (8 x 500cc, 12 x 350cc, 20 x 250cc, 1 x 125cc).

5. Valentino Rossi - 33 kemenangan (500cc/MotoGP)  

 

Sumber : crashnet

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com