JAKARTA, Kompas.com - Petenis Indonesia Christopher Rungkat dan David Agung Susanto gagal meraih gelar juara pada nomor ganda turnamen tenis Future 3 Thailand di Vibhavadi Rangsit Road, Laksi, Bangkok, Thailand, Jumat (25/5/2012).
Dalam turnamen berhadiah total 10.000 dollar AS itu, Christo/David Agung yang menempati unggulan ketiga menyerah dari unggulan kedua Lee Hsin-Han/Hsien Yin Peng (Taiwan) dengan 6-7(3), 3-6.
Sementara di nomor tunggal, Christo yang menempati unggulan pertama tinggal selangkah lagi meraih gelar juara. Dia lolos ke final dengan menundukkan petenis kualifikasi Dominik Schulz (Jerman) 6-3, 7-6(1).
Dikutip dari situs resmi Federasi Tenis Internasional (ITF), di final Christo ditantang Antoine Escoffier dari Perancis. Pemain non-unggulan ini menyisihkan unggulan keempat Isaac Frost (Australia) 6-7(5), 6-2, 6-2.
Pada pekan lalu dalam turnamen Future 2 Thailand, Christo juga berhasil mencapai final. Sayang, dia gagal merengkuh gelar juara setelah takluk dari Jose Statham (Selandia Baru) dengan 6-7(10), 3-6.
Di nomor ganda berpasangan dengan petenis Jepang Bumpei Sato, Christo langsung tersisih di babak pertama, demikian juga dengan David Agung yang berpasangan dengan petenis Jepang lainnya, Shuichi Sekiguchi. Sedangkan dalam turnamen Future 1 hanya David Agung yang ikut serta dan terhenti di babak kedua.
Dalam turnamen F3, David Agung juga tampil di nomor tunggal, namun pada Selasa lalu ia langsung tersisih oleh petenis Australia Gavin Van Peperzeel dengan 2-6, 0-6.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.