NEW YORK, KOMPAS.com – Seorang model, Angelica Marie Cecora, mengajukan tuntutan hukum terhadap promotor tinju Oscar De La Hoya atas perlaku seksual yang menyimpang.
Cecora (25) menuduh De La Hoya melakukan beberapa hal yang menyimpang dan mengancam dirinya dan rekannya untuk tidak pergi saat bertemu di sebuah hotel di Central Park selatan.
Menurut Cecora, De la Hoya menghubunginya melalui sebuah situs modeling untuk menemaninya bersantai pada 15 Maret setelah mantan juara dunia tersebut melakukan kunjungan ke Irak untuk bertemu anggota pasukan Amerika Serikat.
Saat menghubunginya, De la Hoya menggunakan nama Thomas Crown yang diambil dari tokoh playboy kaya raya di film Thomas Crown Affair produksi 1968 dan dibuat ulang pada 1999.
"Ia mengatakan di Irak tidak ada perempuan dan alkohol. Jadi ia ingin sedikit hiburan," kata Cecora. Setelah makan malam, De La Hoya, yang telah mengaku siapa dirinya, meminta Cecora untuk menemani.
Setelah bersama, De la Hoya tidak berhenti mengonsumsi minuman keras dan mulai bertingkah laku aneh.
"Ia meminta baju saya, termasuk baju dalam saya dan memakainya. Apalagi ukurannya ternyata pas buat tubuhnya," kata Cecora yang pernah berpose untuk Playboy dan Maxim. "Setelah itu, ia mulai menari dan melakukan hal-hal lainnya...."
Cecora kemudian meneruskan cerita apa yang dilakukannya bersama De La Hoya di balik pintu kamar hotel tersebut.
Kuasa hukum De la Hoya, Judd Bernstein, mengatakan tidak bisa menghubungi kliennya yang tengah menjalani terapi pemulihan akibat kecanduan obat bius.
Ini merupakan kali kedua De la Hoya tersandung kasus serupa. September lalu peraih medali emas Olimpiade 1992 ini mengaku memakai baju-baju dalam seorang wanita dalam foto-foto buatan 2007 yang tersebar luas di internet.
Setelah proses persidangan yang panjang, De La Hoya sepakat membayar 20 juta dollar AS untuk membayar model Milana Dravnel yang memiliki baju-baju dalam yang digunakan De la Hoya tersebut. Imbalannya? Baju-baju dalam tersebut diberikan kepada De la Hoya....
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.