Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi dan Edwards Tak Perlu Merasa Bersalah

Kompas.com - 25/10/2011, 21:44 WIB

KOMPAS.com — Mantan juara dunia kelas 500 cc, Wayne Gardner, memberikan kekuatan kepada Colin Edwards dan Valentino Rossi, yang terlibat dalam kecelakaan maut di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (23/10/2011), yang merenggut nyawa pebalap Italia, Marco Simoncelli. Menurut juara dunia 1987 tersebut, insiden tragis itu tak terhindarkan.

Edwards dan Rossi menabrak Simoncelli ketika Simoncelli jatuh dan meluncur ke jalur mereka. Pebalap Yamaha Tech 3 dan Ducati tersebut tak bisa menghindar sehingga terjadilah tabrakan yang membuat Simoncelli cedera parah pada kepala, leher, dan dada.

Gardner mengungkapkan hal tersebut karena dia pernah mengalami insiden serupa dengan Franco Uncini pada GP Belanda 1983. Waktu itu dia menabrak pebalap asal Italia tersebut ketika berusaha menghindari para rivalnya setelah terjadinya kecelakaan di tengah trek. Saat itu Uncini sempat koma, tetapi bisa pulih dan sekarang menjadi perwakilan bidang keselamatan pebalap MotoGP.

Nah, berdasarkan pengalaman itulah Gardner tahu bagaimana perasaan Edwards dan Rossi. Bahkan, setelah itu muncul rumor bahwa Rossi segera pensiun meskipun Rossi sudah membantah gosip itu.

"Pernah mengalami insiden serupa dengan Franco Uncini beberapa tahun lalu, saya bisa merasakan bagaimana perasaan mereka," tulis Gardner tentang Edwards dan Rossi dalam sebuah kolom di situs pribadinya.

"Namun, itu bukan salah mereka. Tak ada yang bisa mereka lakukan. Keduanya akan memutar ulang peristiwa itu dalam pikiran mereka, lagi, dan lagi, lalu bertanya jika mereka seharusnya bisa belok ke kiri, ke kanan, atau mengerem lebih keras saat itu."

"Tetapi, ada sedikit penghiburan, yaitu rekaman TV saat kecelakaan. Sekarang dan di tahun-tahun yang akan datang, itu akan memperlihatkan pada mereka bahwa mereka jelas tak memiliki waktu untuk menghindari tabrakan itu. Hanya saja, sayangnya kasus itu terjadi di tempat yang salah dan saat yang tidak tepat."

Gardner juga mengungkapkan bahwa, menurutnya, kecelakaan itu jelas sangat tidak biasa dan sulit diprediksi karena cepat dan begitu mengerikan. Dia mengaku belum pernah melihat peristiwa seperti itu sepanjang berkecimpung di arena balap.

"Awal dari insiden itu tidak sepenuhnya jelas seperti yang terlihat di kamera. Semua yang kita lihat adalah motornya belok ke kanan dan masuk ke jalur Colin dan Vale. Saya rasa awalnya ia pasti kehilangan grip depan, dan hanya berusaha untuk mendapatkan grip lagi dan membuatnya bisa kembali meluncur lurus di lintasan," lanjutnya.

Pria asal Australia ini pun mengakui, MotoGP kehilangan pebalap hebat dan calon bintang besar. Sayang, semuanya terlalu cepat berakhir karena Simoncelli telah tiada.

"Dia bisa menjadi bintang masa depan," ujar Gardner kepada Fox Sports. "Dia tampaknya akan menjadi superstar masa depan. Tentu saja menjadi sebuah kehilangan yang besar."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Susunan Pemain Indonesia Vs Australia, Nathan, Kelly, dan Fajar Starter

    Susunan Pemain Indonesia Vs Australia, Nathan, Kelly, dan Fajar Starter

    Timnas Indonesia
    Isi Curhat Shin Tae-yong Ke Media Korea Soal Wasit Kontroversial di Piala Asia U23

    Isi Curhat Shin Tae-yong Ke Media Korea Soal Wasit Kontroversial di Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    Kandidat Pengganti Rezaldi Hehanussa di Persib

    Kandidat Pengganti Rezaldi Hehanussa di Persib

    Liga Indonesia
    Thierry Henry Lempar Pujian ke Seni Bertahan Real Madrid di Stadion Etihad

    Thierry Henry Lempar Pujian ke Seni Bertahan Real Madrid di Stadion Etihad

    Liga Champions
    Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Australia Pukul 20.00 WIB

    Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Australia Pukul 20.00 WIB

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Larangan STY demi Poin Perdana

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Larangan STY demi Poin Perdana

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Ancaman Olyroos ke Gawang Garuda

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Ancaman Olyroos ke Gawang Garuda

    Timnas Indonesia
    Teco Harap Tak Ada Match Fixing di Laga Krusial Liga 1 2024

    Teco Harap Tak Ada Match Fixing di Laga Krusial Liga 1 2024

    Liga Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Dukungan 3.000 Suporter untuk Garuda Muda

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Dukungan 3.000 Suporter untuk Garuda Muda

    Timnas Indonesia
    Alarm Bahaya untuk Borneo FC

    Alarm Bahaya untuk Borneo FC

    Liga Indonesia
    Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

    Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

    Badminton
    Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

    Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

    Liga Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

    Timnas Indonesia
    Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

    Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

    Liga Indonesia
    Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

    Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com