Nana Bertemu Pemain Pelatnas di Semifinal

SURABAYA, Kompas.com - Pebulu tangkis Renna Suwarno menjaga peluang Pelatnas Cipayung untuk merebut gelar juara di nomor tunggal putri turnamen "Victor Indonesia International Challenge 2011". Pasalnya, dia melaju ke babak semifinal.

Pada laga perempat final di GOR Sudirman Surabaya, Jumat (22/7/11) malam, Renna mengalahkan unggulan keempat asal Thailand, Nitchaon Jindapol, dengan dua game langsung 21-16, 21-11. Kemenangan ini membawa Renna bertemu unggulan teratas sekaligus juara Indonesia Challenge 2009, Fransiska Ratnasari Harisaputra, Sabtu (23/7/11).

"Saya berusaha terus menekan dan tidak memberi kesempatan lawan mengembangkan permainan. Dia punya fisik bagus dan saya juga tidak ingin bermain tiga game," kata Renna usai pertandingan.

Mengenai pertemuannya dengan Fransiska di semifinal, ia berharap bisa bermain lebih maksimal karena lawan yang dihadapi punya pengalaman lebih bagus.

Fransiska melaju ke babak empat besar dengan menundukkan pemain asal Jepang, Masayo Nojirino, dalam dua game 21-15, 21-13. Nana, panggilan akrab Fransiska, sempat tertinggal empat angka pada game pembuka, tetapi kemudian bangkit setelah lawannya banyak melakukan kesalahan sendiri.

Memasuki game kedua, Nana mendominasi permainan dan terus memimpin dalam perolehan poin untuk menang 21-13.

"Agak terlambat panas saja di set pertama, tapi setelah itu permainan saya terus membaik. Menghadapi Renna, saya optimistis bisa mengatasi dia," katanya.

Laga semifinal putri lainnya akan mempertemukan dua pemain dari negara berbeda, yakni Sindhu PV (India) melawan Tee Jing Yi (Malaysia).

Sindhu yang tidak diunggulkan pada turnamen ini kembali membuat kejutan dengan menumbangkan unggulan kedelapan asal Singapura, Zhang Biewen, 21-23, 21-14, 21-9. Sedangkan unggulan ke-12, Tee Jing Yi, menghentikan perlawanan Aditi Mutatkar (India) dengan skor 21-15, 20-22, 21-15.

Dari nomor tunggal putra, Pelatnas Cipayung gagal mengirimkan wakilnya ke semifinal, setelah dua pemainnya Wisnu Yuli Prasetyo dan Shesar Hiren Rhustavito dikandaskan lawan-lawannya. Wisnu Yuli menyerah dari juara bertahan Alamsyah Yunus dengan skor 12-21, 16-21, sementara Shesar Hiren dibekuk pemain Korsel, Hong Ji Hoon, 21-15, 20-22, 12-21.

Di laga perebutan tiket final, Hong Ji Hoon akan menghadapi unggulan utama Tommy Sugiarto yang lolos dengan mengalahkan Anup Sridhar (India) 21-19, 21-15. Sedangkan Alamsyah ditantang pemain Indonesia yang kini bermukim di Spanyol, Indra Bagus. Unggulan kelima ini melaju dengan kemenangan 21-19, 21-17 atas Senatria Agus Setia Putra.