Pedrosa: Laguna Seca Bakal Menyulitkan

KOMPAS.com - Dani Pedrosa menatap balapan di Laguna Seca pada akhir pekan ini dengan sebuah modal sangat indah karena pekan lalu memenangi balapan di Sachsenring, Jerman. Tetapi pebalap Repsol Honda ini berusaha realistis, karena GP Amerika Serikat bakal sulit baginya karena kondisi fisik yang belum fit 100 persen.

GP Amerika Serikat ini akan menjadi seri ketiga bagi Pedrosa pasca-operasi cedera patah tulang selangka kanan. Setelah mengalami kesulitan di Mugello pada 3 Juli lalu, pebalap Spanyol ini tampil impresif di GP Jerman karena keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan Jorge Lorenzo (Yamaha) dan Casey Stoner (Repsol Honda).

Tak heran jika Pedrosa lebih percaya diri menghadapi seri kesepuluh pada 24 Juli nanti. Apalagi, dia punya kenangan indah di Laguna Seca karena menjadi juara pada 2009, dan sempat memiliki peluang menang pada musim lalu sebelum mengalami kecelakaan saat sedang memimpin.

Namun, Pedrosa tak terlalu optimistis seperti ketika menyambut GP Jerman. Dia mengakui, karakteristik Laguna Seca lebih menyulitkan dirinya dengan kondisi seperti sekarang--kalau di Sachsenring, Pedrosa merasa sangat terbantu karena tikungan ke kiri mendominasi sirkuit itu.

"Menyenangkan bisa berhenti, meskipun hanya untuk beberapa hari di rumah dan menikmati kemenangan di Jerman bersama dengan keluarga dan teman-temanku, yang juga pantas merayakannya," ujar Pedrosa.

"GP Amerika Serikat akan menjadi tantangan lain bagiku. Saya sadar bakal lebih menderita di Laguna Seca, karena di sana terdapat banyak area pengereman keras dan perubahan arahnya sangat cepat. Tetapi, ini akan menjadi balapan lain di mana saya akan berusaha mempersiapkannya dengan baik dan menikmatinya seperti yang terjadi di Sachsenring.

"Treknya sangat berbeda dengan sirkuit-sirkuit di Eropa, demikian juga dengan atmosfirnya yang spesial. Dengan pengecualian tahun lalu, ketika saya kecelakaan, dan pada 2008, ketika saya tidak bisa membalap karena cedera, saya selalu menikmati balapan di Laguna dan kemenangan pada 2009 sangat menyenangkan.

"Pada paruh kedua musim, saya ingin menikmati motor dan sebisa mungkin meraih hasil terbaik, dengan perasaan yang baik."