JAKARTA, KOMPAS.com — Petinju tim Garuda mendominasi hari pertama uji tanding Tim Pelatnas Tinju Piala Presiden XXI di Sekretariat Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia di Pintu VI Stadion Utama, Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (10/6/2011).
Pada bagian putri, empat petinju Garuda membukukan kemenangan atas lawan masing-masing. Keempat petinju tersebut adalah Irene Sasihiang, Welmi Pariama, Magdalena Kambayong, dan Siti Aisyah.
Irene (kelas 51 kg) menang angka mutlak 7-0 atas Beatrix Sugoro dari tim Rajawali. Welmi (57 kg) menang refree stop contest (RSC) atau pertandingan dihentikan wasit atas Ni Luh Yeni (Tim Rajawali) pada ronde ketiga. Angka yang dibukukan Welmi 7-1 atas Ni Luh. Adapun pertandingan dihentikan wasit karena pertandingan berat sebelah.
Magdalena (60 kg) menang 1-0 atas Dolince Sanadi (Tim Rajawali). Sementara itu, Siti Aisyah menang 4-2 atas Kasih Pasaribu (Tim Rajawali.)
Pada bagian putra, enam petinju Garuda, yakni Denny Hitarihun, Julio Bria, Rafli Langi, Alex Tatontos, Vinky Montolalu, dan Taufan Paransa, juga menang atas lawan masing-masing. Denny (49 kg) menang RSC ronde kedua atas Bogi Andriano (Tim Rajawali). Julio (52 kg) menang 4-1 atas Zakaria Pasaribu (Tim Elang). Rafli (56 kg) menang 6-1 atas Ruslin Bambang (Tim Nusa Tenggara Barat).
Sementara itu, Alex (69 kg) menang RSC ronde ketiga atas Ruben Sitompul (DKI), Vinky (64 kg) menang angka 3-0 atas Denny Hutasoit (Tim Elang), Taufan (69) menang angka 3-0 atas Danil Pasaribu (Tim Rajawali).
Latih tanding ini juga diikuti sejumlah petinju Nusa Tenggara Barat dan DKI Jakarta. Pada Sabtu (11/6/2011), kembali ditampilkan 23 nomor pertandingan.
Wakil Manajer Pelatnas Tinju Piala Presiden Richard Engkeng menyatakan, masih banyak kelemahan dari para petinju yang harus dibenahi di semua tim. "Mereka masih kurang rileks saat tampil. Kecepatan masing-masing belum maksimal. Hal inilah yang akan kami benahi dalam sisa waktu sebelum Piala Presiden dilaksanakan," tutur Richard yang juga mantan petinju nasional ini.
Sementara itu, mantan petinju nasional, Frans VB, yang ikut menyaksikan uji tanding itu memberikan sedikit pujian. Menurut Frans, para petinju secara umum mengalami peningkatan, baik dari segi fisik maupun teknis.
"Saya perhatikan secara umum, mereka mengalami kemajuan dibandingkan uji tanding dua bulan lalu. Fisik dan pukulan ada peningkatan. Berikutnya tinggal teknik bertanding mereka yang harus diperhatikan karena Piala Presiden tinggal hitungan hari," papar Frans.
Indonesia akan menurunkan tiga tim tinju (Garuda, Rajawali, Elang) pada Piala Presiden di Stadion Tenis Tertutup Gelora Bung Karno, Jakarta, 2-9 Juli mendatang. Tiap-tiap tim diperkuat enam petinju putri dan delapan putra.
Sejauh ini sudah ada 24 negara yang akan tampil, yakni Afganistan, Butan, Botswana, Hongkong, Iran, Jepang, Kazakhstan, Malaysia, Selandia Baru, Nepal, Nigeria, Filipina, Rusia, Sierra Leone, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Tanzania, Thailand, Turkmenistan, Australia, China, India, dan Myanmar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.