Popsivo Perlebar Jalan ke Final

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim putri Jakarta Popsivo Polwan bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Jakarta TNI AU, 3-1 (23-25, 25-19, 25-16, 25-14). Kemenangan itu membuat mereka semakin dekat menuju final Sampoerna Hijau Voli Proliga 2011.

Dalam pertandingan putaran kedua final four di Hall Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (13/5/2011), Popsivo mempertahankan rekor belum terkalahkan setelah pada putaran pertama di Malang, pekan lalu, mereka memenangi ketiga pertandingan babak empat besar.

Rita Kurniati dan kawan-kawan tertinggal sejak pertandingan dimulai dan tidak mampu mengatasi sehingga kehilangan set pertama 23-25. Namun, mereka bangkit untuk memimpin 10-5 pada set kedua sebelum TNI AU menyamakan kedudukan 12-12. Setelah itu, mereka terus memimpin untuk menyamakan kedudukan masing-masing satu set.

Setelah itu, percaya diri tim asuhan M Ansori tersebut muncul kembali untuk memenangi dua set berikutnya.

"Sejak awal saya katakan kepada anak-anak, 'tolong konsentrasi' karena satu kemenangan lagi kita akan ke final," kata Ansori seusai pertandingan.

"Namun, pada set pertama mungkin mereka tegang karena disuruh menang, akhirnya malah permainan mereka tidak berkembang. Baru setelah set kedua bisa berkembang," tambahnya.

Selanjutnya Ansori mengatakan, meskipun sudah hampir memastikan tiket ke final, timnya tetap akan berjuang untuk memenangi dua pertandingan tersisa.

"Kami tetap akan fight untuk menjaga performa dan memperbaiki yang masih kurang untuk persiapan ke final," katanya.

Untuk memastikan tempat di final, Popsivo tinggal menunggu laga antara Jakarta Electric PLN dan Gresik Petrokimia, yang digelar pada partai ketiga, Jumat. Bila Petrokimia kalah, sudah pasti Popsivo akan melangkah ke final. Namun, bila menang, kepastian masih akan ditentukan pada laga berikutnya.

Sementara itu, TNI AU yang belum meraih satu kemenangan pun pada babak empat besar sudah pasti tersingkir dari perburuan gelar.

Pada bagian putra, tim Palembang Bank Sumsel meraih kemenangan kedua pada final four dengan menundukkan Jakarta Electric PLN, 3-0 (25-23, 25-22, 25-22).

Pelatih Bank Sumsel Masyhudi mengatakan, kemenangan tiga set langsung itu di luar dugaan karena mereka sebelumnya kalah di Semarang dan Malang. "Ini adalah anugerah terindah," katanya.