JAKARTA, Kompas.com - Indonesia tidak memasang target juara pada kejuaraan catur internasional Asian Cities ke-17 di Jakarta, 21 - 29 April 2011, tetapi akan bertanding sebaik mungkin menghadapi raksasa-raksasa catur dunia.
"Itu realistis, sulit untuk merobohkan tim-tim kuat seperti China, India, Iran atau Filipina, tapi kami akan berusaha sekuat mungkin untuk bisa bersaing," kata Ketua Harian PB Percasi GM Utut Adianto saat bertemu wartawan di Jakarta, Senin.
Menurut dia, kekuatan catur dunia ada di benua Asia seperti negara-negara tersebut yang bahkan dari masa ke masa semakin kuat dengan regenerasi pecatur mudanya."Indonesia ini ada di benua Asia, yang diketahui memiliki banyak pecatur kelas dunia, lain halnya kalau Indonesia ada di Afrika, tentu tidak akan sesulit itu," tambahnya.
Pada kejuaraan catur internasional beregu itu, tim Indonesia akan diperkuat empat pecatur putra dan empat putri, termasuk dua pecatur atlet SEA Games 2011 yaitu GM Susanto Megaranto dan GMW Irene Kharisma Sukandar.
Menurut panitia kejuaraan Asian Cities Rusdy Taher yang juga wakil ketua umum PB Percasi, kejuaraan catur interasional itu akan diikuti 27 negara dengan keseluruhan 137 pecatur yang akan turun bertanding, dan format pertandingan catur standar sembilan babak sistem Swiss. "Semua negara Asia yang dikenal kuat pada olahraga catur akan ikut dalam kejuaraan ini," kata Rusdy Taher.
Indonesia pernah meraih juara pada kejuaraan Asian Cities 1992 dan 1994 yang berlangsung di Kuala Lumpur dan Dubai. Pada Asian Cities ke-17 tahun ini akan diperebutkan piala bergilir yang terbuat dari emas murni seberat tiga kilogram dan senilai Rp1,2 miliar, serta hadiah utama bagi pemenang senilai 10.000 dilar AS.
Berikut susunan tim pecatur Indonesia untuk Asian Cities ke-17 di Jakarta.
Putra: GM Susanto Megaranto, GM Cerdas Barus, MI Dede Liu, MI Tirta Chandra.
Putri: GMW Irene Kharisma Sukandar, WFM Medina Warda Aulia, WFM Dewi AA Citra, WFM Chelsie Monica Sihite.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.