Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chris John Terima Bayaran Termahal

Kompas.com - 20/03/2011, 21:52 WIB

SEMARANG, Kompas.com — Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA, Chris John, menjalani latihan lanjutan di Banyuwangi, Jawa Timur, selama tiga pekan untuk persiapan pertarungan melawan Daud "Cino" Yordan, di Jakarta, 17 April 2011.     

"Kami baru saja tiba di Banyuwangi dan mulai Senin (21/3) berlatih di Sasana Mirah Boxing pimpinan Pak Zaenal (Zaenal Thayib)," kata Chris John, ketika dihubungi Antara dari Semarang, Minggu.

Menurut petinju dengan rekor bertarung 44 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali seri tersebut, seminggu sebelum pertarungan, dirinya bertolak ke Jakarta untuk persiapan naik ring.     

Pada latihan lanjutan di Banyuwangi ini, petinju yang sudah 13 kali mempertahankan gelarnya tersebut membawa tiga mitra tanding dari petinju Sasana Herry’s Gym, Perth, Australia.      Mereka adalah Ben Rabah, Malcom, dan petinju yang didatangkan dari Amerika Serikat, Yolande Evens.

"Kami bawa mereka ke sini untuk menjadi mitra tanding saya selama persiapan menghadapi Yordan," kata petinju asal Kabupaten Banjarnegara, Jateng, itu.     

"Kami belum rencana menambah mitra tanding dari petinju setempat," kata petinju yang terakhir kali mempertahankan gelarnya saat menang angka mutlak atas petinju Argentina, Fernando Saucedo, di Jakarta, 5 Desember 2010.

Sebelumnya, Chris John menjalani latihan di Sasana Herry’s Gym Perth, Australia, sejak Rabu (9/2), meskipun sebelumnya juga sempat latihan di Negeri Kanguru sekitar dua pekan.

Sebelumnya, promotor pertarungan tersebut, Raja Sapta Oktohari, mengatakan, pertarungan melawan Daud Yordan menjadi bayaran termahal yang diterima petinju dengan julukan "The Dragon" tersebut. "Tidak etis kalau menyebutkan jumlahnya tetapi yang pasti pertarungan mendatang merupakan termahal bagi Chris John," katanya menegaskan.    

Pertarungan melawan petinju asal Kalimantan Barat (Daud Yordan) mendatang merupakan yang ke-14 kali bagi ayah dua orang putri (Maria Luna Ferisha dan Maria Rosa Christiani) tersebut.   

Pertarungan di Jakarta bukan pertama kali bagi Chris John karena sebelumnya juga sempat naik ring di Jakarta, seperti lawan Fernando Saucedo (Argentina), Roinet Caballero (Panama), Derrick Gainner (Amerika Serikat), pertarungan kedua melawan Jose Cheo Rojas (Venezuela).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com