Israel-Palestina Bertemu di Matras Judo

TOKYO, Kompas.com - Para remaja Israel dan Palestina akan bertemu dalam sebuah turnamen judo yang berlangsung satu hari di Fukuoka, Jepang akhir pekan ini.

Turnamen ini digagas oleh Yasuhiro Yamashita, 53,  yang merupakan peraih medali emas di Olmpiade Los Angeles 1984. Fukuoka mengaku turnamen ini dilangsungkan untuk mempromosikan perdamaian dunia melalui olah raga.

"Dengan keterlibatan pejudo Jepang dan peserta asing, kami harap anak-anak Israel dan Palestina akan belajar memahami apa yang dimaksud dengan persahabatan," kata Yamashita.

"Satu prinsip terpenting dalam olah raga judo adalah hormati lawanmu. Lawan bukanlah musuhmu, melainkan orang lain yang akan membantu kami meningkatkan kemampuan," kata Yamashita.

Selama di Jepang, para peserta juga akan mengikuti program yang lain, termasuk mengunjungi museum korban (bom atom) Hiroshima. Acara ini diadakan oleh Yayasan Yamashita yang didirikan pada 2006.

Ide mendatangkan atlet-atlet kedua bangsa ini muncul setelah Yamashita dan  pejudo legendaris lainnya, Kose Inoue mengunjungi Israel dan Palestina Juli lau.  Selama kunjungan, kedua pejudo  ini melatih 32 pelajar Israel dan 25 asal Palestina. Merekalah yang kemudian diundang datang ke Jepang.