JAKARTA, Kompas.com - Pasangan juara Olimpiade Markis Kido/Hendra Setiawan masih menunggu tanggapan PB PBSI atas surat pengunduran diri yang mereka ajukan menjelang keberangkatan ke SEA Games XXV Laos. Mereka mengaku ingin kembali ke klub.
"Kontrak kami berakhir Desember ini dan kami memutuskan keluar dari Pelatnas karena ingin kembali berlatih di Klub Jaya Raya. Mau belajar mandiri," ujar Kido saat dihubungi di Jakarta, Selasa (22/12/09).
Selain alasan ingin bermain secara profesional, Kido yang menyerahkan surat pengunduran dirinya sebelum berangkat ke Laos itu mengatakan masalah kesehatan menjadi pertimbangan utamanya.
"Latihan di Pelatnas berat, saya sudah tidak bisa mengikuti program latihan di Pelatnas karena sudah tidak berani full lagi," kata pebulu tangkis yang Agustus lalu tidak bisa mengikuti Kejuaraan Dunia karena gangguan kesehatan.
Juara dunia 2007 itu pingsan saat menjalani latihan fisik rutin akhir Juli lalu, dan harus menjalani perawatan di rumah sakit. Sejak itu, Kido yang diketahui menderita hipertensi (tekanan darah tinggi) itu selalu dikontrol tekanan darahnya setiap menjalani latihan.
"Sewaktu kami (Kido/Hendra) mengikuti Jepang Terbuka saja tidak ada yang berani mengambil risiko. Saya harus membuat surat pernyataan akan menanggung akibatnya, untungnya juara," papar Kido.
Karena masalah kesehatannya pula, Kido mengatakan, pelatihnya Sigit Pamungkas pun tidak bisa berani lagi menggenjot dia dalam latihan.
Sementara itu Hendra yang menjadi pasangan Kido sejak mereka masih junior, mengatakan alasan pengunduran dirinya adalah ingin tetap bersama Kido.
"Kan dari dulu sudah sama Kido, lagian mencari partner lagi susah mencari yang cocok," kata Hendra yang berpasangan dengan Kido sejak 1999.
Hendra mengatakan tidak khawatir kariernya akan menurun karena keluar dari Pelatnas. Menurutnya, belum tentu juga karier mereka redup, karena apapun bisa terjadi.