YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Tim basket putra ABFII Perbanas mampu menumbangkan lawannya STIE Swadaya Jakarta dengan skor 63-48, pada hari pertama Liga Basket Mahasiswa Nasional 2009 Seri III di GOR Universitas Negeri Yogyakarta, Rabu (11/11) petang. Kemenangan yang sama diraih tim putri Perbanas yang berhasil membungkam Universitas Indonusa Esa Unggul (UIEU) Jakarta dengan skor 83-37.
Sementara itu tim putra Universitas Gadjah Mada (UGM) dan tim putri Universitas Atma Jawa yang menjadi andalan Yogyakarta, harus berjuang keras memenangkan pertandingan agar tidak terdegradasi pada liga yang sama tahun depan. Sejak awal tim UGM baru memenangkan satu pertandingan di seri II, sedang Atma Jaya belum sekalipun menang.
Tim putra Perbanas mengungguli lawannya di hampir semua kuarter. Pada kuarter pertama, Perbanas telah meninggalkan lawannya 16-7, disusul berturut-turut 36-18, 48-30 dan terakhir 63-48. Begitu pula di bagian putri 15-0, 40-13, 58-24, dan 83-37.
"Belajar dari pertandingan-pertandingan sebelumnya, kami berusaha mengantisipasi. Apalagi, di Yogyakarta ini, kan, penentuan, maka anak-anak bermain lebih konsentrasi lagi," ujar Manajer tim putra Perbanas Agustinus Sugeng Irianto. Menurut Sugeng kali ini memang ada teknik khusus yang diberikan pelatih ke anak buahnya, yakni memerkuat defense dan counter attack. Tahun 2008 tim putra Perbanas kalah STIE Swadaya.
Tim lainnya yang menang pada hari pertama adalah tim putra Universitas Airlangga Surabaya yang menundukkan lawannya dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Tanggerang dengan skor 73-63. Pada pertandingan ini terjadi kejar-mengejar angka cukup seru, bahkan hingga over time. Kuarter pertama Airlangga sudah unggul 19-15, disusul 33-27, 48-44, 63-63, 73-63.
Rabu malam tengah bertanding adalah tim putri Atma Jaya Yogyakarta melawan Universitas Surabaya (Ubaya) dan tim putra UGM melawan Widyatama. Pada hari kedua dijadwalkan bertanding tim putri Ubaya-Airlangga, tim putri UIEU-STEI Indonesia, tim putra Ubaya-UIEU, tim putri UNS-LSPR, dan tim putra Widyatama-UPH.
Ketua Bidang Pertandingan Budi Arianto dari semua tim yang berlaga ini nanti akan diambil empat tim baik itu putra maupun putri untuk maju ke babak final di Tanggerang. "Namun kapan waktu pasti final, kami belu tahu. Biasanya, satu-dua minggu setelah seri III," ujar Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.