Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Hanya Punya Taufik, China Mendominasi

Kompas.com - 20/06/2009, 23:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dominasi China di ajang bulu tangkis dunia tampaknya belum bisa diruntuhkan. Buktinya, "negeri tirai bambu" tersebut mampu menempatkan empat wakilnya di final Djarum Indonesia Open Super Series 2009, yang akan berlangsung Minggu (21/6), di Istora Senayan Jakarta.

Ya, mereka berpeluang menyabet gelar turnamen berhadiah 250.000 dolar AS ini dari nomor ganda campuran, ganda putra, ganda putri dan tunggal putri. Satu-satunya nomor yang gagal adalah tunggal putra, karena Chen Jin tersingkir di babak semifinal setelah ditaklukkan unggulan utama dari Malaysia, Lee Chong Wei.

Korea Selatan dan Malaysia menempatkan dua wakil di final. Korea yang memang tangguh di nomor ganda putra dan ganda campuran, berhasil meloloskan pemainnya. Sementara itu, Malaysia mengharapkan gelarnya dari nomor ganda putri dan tunggal putra.

Sementara itu, Indonesia yang menjelang turnamen ini memasang target minimal bisa meraih dua gelar, harus melupakan impian tersebut. Pasalnya, hanya satu pemain yang akan mengadu nasibnya di partai puncak kejuaraan paling bergengi di Tanah Air ini--dan bukan dari Pelatnas--, yakni Taufik Hidayat yang akan berhadapan dengan Chong Wei.

Padahal PB PBSI cukup optimistis, dua nomor yang bakal mempersembahkan gelar adalah ganda campuran dan ganda putra. Sayang, pasangan yang diharapkan itu sudah tersingkir lebih dulu.

Nova Widianto/Liliyana Natsir yang merupakan unggulan utama, terhenti di babak perempat final setelah ditaklukkan ganda campuran China yang menembus final, Zheng Bo/Ma Jin. Dan, unggulan kelima yang merupakan juara bertahan ini akan menghadapi pasangan Korea unggulan kedua, Lee Yong Dae/Lee Hyo Jung.

Sedangkan ganda putra Markis Kido/Hendra Setiawan kalah di semifinal. Pasangan nomor satu dunia tersebut ditaklukkan unggulan keenam, Jung Jae Sung/Lee Yong Dae. Di final, ganda Korea tersebut akan berhadapan dengan pasangan China unggulan kelima, Cai Yun/Fu Haifeng.

Kemampuan Indonesia yang hanya menempatkan satu wakil di final sama dengan yang dibuat India. Negara itu membuat kejutan karena tunggal putri mereka, Saina Nehwal, berhasil menembus partai puncak.

Di semifinal, Sabtu (20/6), Saina yang merupakan unggulan keenam menaklukkan pemain China Lu Lan. Saina menang straight set 25-23 21-19 atas unggulan ketujuh tersebut.

Selanjutnya, Saina kembali akan menghadapi pemain China, Wang Lin. Unggulan ketiga ini menuju ke final setelah menghentikan langkah rekan senegaranya yang ditempatkan sebagai unggulan kedelapan, Xie Xingfang, dengan 21-19 21-13.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com