Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Button: Kami Akan Ubah Tradisi GP Turki!

Kompas.com - 06/06/2009, 22:17 WIB

ISTANBUL, KOMPAS.com - Jenson Button harus mengakui keunggulan Sebastian Vettel, yang mencatat waktu terbaik di babak kualifikasi balap mobil Formula 1 GP Turki, Sabtu (6/6). Alhasil, pebalap Red Bull tersebut menempati pole position dan Button harus start dari urutan dua pada balapan hari Minggu ini.

Meskipun demikian, Button optimistis dia bisa meraih hasil maksimal. Pimpinan klasemen sementara pebalap itu mengatakan, pada balapan besok dirinya akan mengalahkan Vettel, demi memuluskan ambisinya untuk menjadi juara dunia F1 musim 2009.

Kepercayaan diri Button cukup beralasan. Setelah dirinya selalu berada di luar posisi 10 besar pada latihan bebas 1 dan 2 pada hari Jumat, dia justru sempat mencatat waktu terbaik pada sesi kualifikasi, menggeser rekan setim Vettel, Mark Webber. Tetapi di pengujung babak ini, Vettel berhasil mengunggulinya dengan selisih 0,05 detik.

"Saya sangat menantikan balapan ini. Memang, setiap pebalap yang menempati pole position di sini pasti selalu menang, sehingga kami ingin mengubah tradisinya. Di sini kamu bisa menyalib, sehingga kami akan menikmatinya pada balapan besok," ungkap pebalap asal Inggris tersebut.

Pria berusia 29 tahun itu menambahkan, meskipun timnya kesulitan pada saat latihan bebas, namun mereka telah membuktikan bahwa pada setiap balapan mobil mereka sangat kompetitif. Buktinya, dalam enam seri yang sudah dilewati pada musim ini, dia menjadi juara lima kali.

"Saya menikmati sirkuit dan itulah mengapa saya tetap yakin meskipun sempat mendapat kesulitan ketika tiba di sini. Ketika satu orang di tim ini bisa menuai hasil baik dalam melahap lap di sini, maka kamu tahu bahwa mobilnya bagus. Kamu pasti bisa mendapatkannya," tambah Button.

"Kemarin adalah hari yang sulit bagi kami. Selain angin yang kencang, kami tidak bisa menemukan keseimbangan pada mobil. Tetapi hari ini, dengan beberapa perubahan pada settingan, kami bisa lebih baik."

Memang, tim Brawn GP menempatkan dua pebalapnya di urutan 2 dan 3. Mereka diapiti oleh duo Red Bull (Vettel dan Webber) yang menempati posisi 1 dan 4. Hasil kurang memuaskan diraih Felipe Massa yang mengincar kemenangan keempat secara beruntun di sirkuit ini, karena dia harus start dari posisi 7, sedangkan rekan setimnya di Ferrari, Kimi Raikkonen dari posisi 6.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Prediksi Skor Man City Vs Man United di Final Piala FA

Prediksi Skor Man City Vs Man United di Final Piala FA

Liga Inggris
Menyelamatkan Karier Ten Hag di Stadion Wembley

Menyelamatkan Karier Ten Hag di Stadion Wembley

Liga Inggris
Resmi, AC Milan Berpisah dari Stefano Pioli

Resmi, AC Milan Berpisah dari Stefano Pioli

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com