JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia menjadi pemuncak pada Kejuaraan Pelajar ASEAN (ASG) 2019.
Di cabang atletik, pada ASG 2019 itu, tercatat raihan 11 medali emas, 7 perak, dan 4 perunggu.
Ini merupakan catatan membanggakan bagi atlet dan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI).
Alhasil, tim atletik berhasil menyabet juara umum pada perlombaan atletik pada ajang itu.
Ini merupakan prestasi yang menembus target Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
ANTARA FOTO/AJI STYAWAN Pelari Indonesia Daniela Elim melakukan selebrasi saat menyentuh garis finis pada final Lari Estafet 4x100 meter Putri Atletik ASEAN Schools Games ke-11 Tahun 2019 di GOR Tri Lomba Juang, Semarang, Jawa Tengah, Senin (22/7/2019). Tim pelari putri Indonesia berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 46.83 detik disusul tim pelari Thailand dengan medali perak (47.20 detik) dan tim pelari Malaysia dengan medali perunggu (47.73 detik).
Kala itu, pihak Kemenpora menargetkan capaian 8 medali emas, tulis laman antaranews.com .
"Ini pencapaian yang mengejutkan karena di luar perkiraan," kata Ketu Kontingen Indonesia Yayan Rubaeni.
ALOYSIUS GONSAGA ANGI EBO/KOMPAS.com Dua sprinter Indonesia yang juga saudara kembar, Adith Rico Pradana (kiri) dan Adith Richi Pradana, berpose usai memenangi final nomor lari 100 meter putra ajang ASEAN School Games XI 2019 di Stadion Tri Lomba Juang, Mugas, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (20/7/2019). Rico menyabet emas dan Richi meraih perunggu.
Pada Selasa (23/6/2019), kata Yayan, saat hari terakhir pertandingan atletik, Indonesia menyumbangkan 4 medali emas.
"Seharusnya, Indonesia tinggal membutuhkan 1 medali emas untuk menuntaskan kewajibannya kepada negara," kata Yayan.
"Ini menjadi tanda betapa besar semangat juang para atlet," ujar Yayan.
ALOYSIUS GONSAGA ANGI EBO/KOMPAS.com Dua sprinter Indonesia yang juga saudara kembar, Adith Rico Pradana (kanan) dan Adith Richi Pradana, usai memenangi final nomor lari 100 meter putra ajang ASEAN School Games XI 2019 di Stadion Tri Lomba Juang, Mugas, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (20/7/2019). Rico menyabet emas dan Richi meraih perunggu.
PB PASI dalam hal ini menjanjikan memberi hadiah berupa tabungan dan tawaran bergabung ke pelatnas.
Atlet yang masuk pelatnas, kabarnya, akan disiapkan mengikuti SEA Games Filipina 2019 dan ASG 2020 di Filipina.
ANTARA FOTO/AJI STYAWAN Tim pelari Indonesia Adith Richi Pradana (kanan), Adith Rico Pradana (kedua kanan), Izrak Udjulu (kedua kiri) dan Riyan Adi (kiri) melakukan sujud syukur usai menjuarai final Lari Estafet 4x100 meter Putra Atletik ASEAN Schools Games ke-11 Tahun 2019 di GOR Tri Lomba Juang, Semarang, Jawa Tengah, Senin (22/7/2019). Tim pelari putra Indonesia berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 41.13 detik disusul tim pelari Malaysia dengan medali perak (41.35 detik) dan tim pelari Thailand dengan medali perunggu (41.73 detik).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.