Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ODHA Ikut Turnamen Sepak Bola, Begini Alasannya

Kompas.com - 22/07/2019, 19:47 WIB
Josephus Primus

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) ikut serta dalam turnamen sepak bola ternyata punya alasan.

Menurut Direktur Komunitas Rumah Cemara Adia Taslim keikutsertaan ODHA membawa misi yakni pengidap HIV dan AIDS dapat bermanfaat bagi banyak orang.

Adia mengemukakan hal itu saat Komunitas Rumah Cemara kembali menjadi wakil Indonesia di Homeless World Cup (HWC) 2019.

HWC adalah ajang kompetisi sepak bola jalanan.

HWC, tulis laman antaranews.com, hari ini, diikuti 64 tim ODHA dari 50 negara.

"Kami berharap, setiap anggota tim menjadi agen pembaharu," kata Adia.

Baca juga: ADHA, Menantang Arus Deras Stigma HIV/AIDS

"Kami sudah berpartisipasi sembilan kali dengan keikutsertaan ini," imbuh Adia.

HWC, kata Adia, merupakan kesempatan bagi para aktivis sosial menjaring seseorang yang terpinggirkan untuk melakukan sesuatu yang positif.

Pengalaman Adia menunjukkan, ODHA dan pengguna NAPZA (narkotika, alkohol, psikotropika, dan zat adiktif lainnya) adalah kelompok terpinggirkan.

"Mereka seringkali tidak mendapat kesempatan," ujarnya.

"Kami ingin tetap menyediakan kesempatan itu," tuturnya.

IlustrasiThinkstockphotos Ilustrasi

Pada bagian selanjutnya, pelatih kepala tim HWC Albert Rudiana mengatakan skuadnya siap berlaga.

Pertandingan dilakukan di Cardiff City, Inggris.

Baca juga: Stop Diskriminasi Anak dengan HIV di Sekolah

Tanggalnya adalah Sabtu (27/7/2019) sampai dengan Sabtu (3/9/2019).

"Kami melakukan latihan di Parompong, Lembang sekaligus untuk penyesuaian suhu," kata Albert.

Kegiatan kampanye penanggulangan HIV Aids di Kabupaten SemarangKompas.com/ Syahrul Munir Kegiatan kampanye penanggulangan HIV Aids di Kabupaten Semarang


Rumah Cendana berdiri sejak 2003.

Komunitas ini menjaring ODHA dan kaum marginal di Indonesia.

Caranya dengan pendekatan sebaya.

Tujuannya untuk mewujudkan Indonesia tanpa stigma dan diskriminasi.

"Semua manusia memiliki kesempatan sama untuk maju," demikian Adia Taslim.

Baca juga: Sepenggal Cerita Lingkaran Setan Narkoba, HIV, dan Seks Tak Aman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com