Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putra UKSW Hentikan Dominasi UAJY

Kompas.com - 17/07/2019, 06:51 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

YOGYAKARTA, Kompas.com - Tim basket putra Universitas Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menorehkan sejarah dengan  berhasil menggusur dominasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) pada gelaran LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta  (CJSR) Conference Season 7.  

Sukses itu diraih saat kedua tim berhadapan di laga puncak yang berakhir untuk kemenangan UKSW dengan skor 72-55, Rabu (16/7/2019).

Persaingan sengit  dan ngotot diperlihatkan kedua kubu pada final yang yang digelar di Sport Hall Universitas Katolik Soegijapranata (Unika Soegijapranata) ini.  Di kuarter pertama, UKSW sudah unggul 10 poin. UAJY mencoba menyusul keunggulan lawan di kuarter kedua, tapi UKSW masih memimpin dengan 36-27. Di kuarter ketiga, selisih semakin jauh, kampus dari Salatiga tersebut menutup kuarter setelah skor 64-39. Pertandingan ini berakhir setelah tim asuhan Efri Meldi mencetak skor 72-55.

Kemenangan UKSW diraih lewat permainan para pemainnya yang apik, dengan dua pemain mencetak angka terbanyak, yaitu Antoni Erga dan Sunu Wicaksono. Antoni menyumbang 22 poin dengan efisiensi 12 untuk kampusnya. Pemain bernomor punggung 1 tersebut juga melakukan offensive rebound tiga kali dan lima kali defensive rebound. Sementara itu, Sunu menorehkan 21 poin untuk UKSW. Ia juga memiliki efisiensi terbesar di pertandingan ini, yaitu 22 poin. Berbeda satu dengan Antoni, Sunu melakukan tujuh kali rebound.

 

Di sektor putri,  tuan rumah Universitas Katolik Soegijapranata (Unika Soegijapranata) tampik sebagai yang terbaik usai  menyingkirkan juara bertahan  Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) dengan skor 57-47. Di sektor putri, tuan rumah Universitas Katolik Soegijapranata (Unika Soegijapranata) tampik sebagai yang terbaik usai menyingkirkan juara bertahan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) dengan skor 57-47.

Kemenangan UKSW ini juga sekaligus menjadi catatan sejarah karena berhasil menggusur dominasi UAJY yang berstatus juara bertahan dengan status lima kali menjadi jawara  dari tujuh musim yang sudah mereka ikuti pada zona ini.

Sebelumnya, hanya Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta yang mampu mengalahkan UAJY, yakni di musim kelima. Sorakan para pendukung kedua tim ini menjadi momen yang mengharukan bagi mereka.

Baik UKSW dan UAJY, keduanya sama-sama berhak maju ke LIMA Basketball Nationals yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 4-11 Agustus mendatang. "Kami tidak menyangka bisa menundukkan tim UAJY. Selama pertandingan juga cukup menegangkan dan mendebarkan," ucap Martin, ofisial UKSW.

Di sector putri,  tuan rumah Universitas Katolik Soegijapranata (Unika Soegijapranata) tampik sebagai yang terbaik usai  menyingkirkan juara bertahan  Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) dengan skor 57-47.

Eda Juliana menjadi salah satu pencetak skor terbesar. Ia menyumbang 14 poin untuk Unika Soegijapranata dengan efisiensi 26.   Dengan hasil tersebut, Unika Soegijapranata berhasil menjadi juara baru di LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference Season 7.  Bersama Udinus yang harus puas sebagai runner up, akan  tampil di LIMA Basketball: Nationals Season 7 yang akan diselenggarakan pada 4-11 Agustus di Jakarta.
 
“Saya senang sekali. Selama empat tahun melatih di Unika, ini pertama kalinya mendapat juara di Liga Mahasiswa. Dari tahun ke tahun, mereka mengalami peningkatan, baik secara individu maupun tim. Saya akan mempelajari tim-tim yang ada di Nationals, agar lebih siap menghadapinya," ucap Rudy Kurniawan, pelatih Unika Soegijapranata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com