Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mustahil, Seluruh ASEAN Jadi Tuan Rumah Bersama Piala Dunia

Kompas.com - 26/06/2019, 17:50 WIB
Josephus Primus

Penulis


BANGKOK, KOMPAS.com - Ide ASEAN menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 mendapat tanggapan dari Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) Somyot Poompunmuang.

Sebelumnya, meski baru berbentuk rencana, para pemimpin negara ASEAN diberitakan menyambut baik rencana menawarkan diri sebagai tuan rumah bersama perhelatan Piala Dunia.

Laman bangkokpost.com dalam wartanya, Minggu (23/6/2019), mewartakan, rencana penawaran itu mengemukan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang ke-34 di Bangkok, Thailand.

"Kami menyambut baik harapan ASEAN untuk membangun kerja sama dalam mengikuti penawaran bersama menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA," kata pernyataan bersama.

Baca juga: Tanpa ASEAN, PSSI Ingin Gandeng Australia Helat Piala Dunia 2034


Saat ini, ASEAN dipimpin oleh Thailand.

Dalam hal ini, Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha menjadi pemimpin asosiasi bangsa-bangsa di Asia Tenggara tersebut.

Baca juga: Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Tak Cuma soal Stadion


Mustahil

Mahasiswa baru buat koreografi bentuk logo ASEANKOMPAS.com| Wijaya kusuma Mahasiswa baru buat koreografi bentuk logo ASEAN

Lebih lanjut menurut Somyot, adalah mustahil bila seluruh negara anggota ASEAN menjadi tuan rumah bersama.

ASEAN beranggotakan 10 negara di kawasan Asia Tenggara.

Negara-negara itu adalah Thailand, Malaysia, Indonesia, Vietnam, Brunei Darussalam, Singapura, Myanmar, Kamboja, Vietnam, dan Filipina.

"Tentunya mustahil bila seluruh negara anggota ASEAN menjadi tuan rumah bersama," kata Somyot.

"Persisnya, tuan rumah bersama hanya terdiri dari dua atau tiga negara," tutur mantan Kepala Kepolisian Thailand itu.

Menurut Somyot, selain Thailand, ada Indonesia yang menyatakan diri berminat untuk mengikuti proses penawaran sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.

"Saya mendengar Indonesia menyatakan siap ikut penawaran," pungkas pria yang terpilih sebagai Presiden FAT pada 11 Februari 2016 itu.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Liga Indonesia
Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com