Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jatim Ungguli Tuan Rumah DKI Jakarta di Kolam Senayan

Kompas.com - 27/04/2019, 22:09 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


JAKARTA, Kompas.com - Kontingen Jawa Timur memimpin perolehan medali emas pada Kejurnas bertajuk Festival Akuatik Indonesia 2019 di Stadion Akuatik GBK, Jakarta, Sabtu (27/04/2019).

Hingga hari ketiga, Jatim mengoleksi 27 emas, 17 perak dan 14 perunggu. Kedua DKI Jakarta (17-15-20), ketiga  Bali (14-21-15), keempat Jawa Barat (12-14-12).

Emas Jawa Timur  dipersembahkan Adinda. Di nomor 50 meter gaya kupu-kupu putri, perenang Jawa Timur yang menyabet medali emas adalah Adinda Larasati Dewi dengan catatan waktu 27,85 detik. Catatan Adinda menyamai rekornas yang dibuatnya pada event SNAG di Singapura, 2017.  Kedua A.A Istri Kania Ratih (DKI Jakarta) 28,83 detik dan ketiga Nurul Fajar Fitriyati (Jatim) 28,45 detik.

Di nomor 200 meter gaya bebas putri, Adinda Larasati Dewi (Jawa Timur) meraih emas dengan catatan 02 menit 04,05 detik. Kedua Ressa Kania Dewi (Jawa Timur) 02 menit 04,79 detik dan ketiga Mai Ushirono (Jepang)  02 menit 06,15 detik. Untuk medali perunggu kejurnas diraih Prada Hanan Farmadini (Jawa Barat) yang menempati peringkat empat dengan waktu 02 menit 07,51 detik. Untuk medali, perenang Jepang tidak dihitung pada Kejurnas ini.

Di nomor 100 meter punggung putri perenang Jawa Timur, Nurul Fajar meraih emas dengan waktu 01 menit 03,87 detik. Kedua Hinata Yamashita (Jepang) 01 menit 04,78 detik dan ketiga Istri Kania Ratih (Bali) 01 menit 06,14 detik serta keempat Ulul Azminia Primidita ((Jawa Timur) 01 menit 07,98 detik. Untuk medali kejurnas, Emas diraih Nurul, perak Istri Kania dan perunggu Ulul.

Di nomor 200 meter gaya bebas, Perenang Jawa Barat, Fadlan Prawira, finish pertama dengan catatan satu menit 51,09 detik. Kedua Putra M.Randa (DKI Jakarta) 01 menit 52,57 detik dan ketiga Agus Nuarta (Bali) satu menit 54,33 detik.

Pada nomor 100 meter gaya punggung putra dimenangkan perenang asal Jepang, Koudai Nishiono dengan waktu 57,54 detik. Kedua Dwiki Anugrah (DKI) 58,20 detik dan ketiga Farrel Armandio Tangkas (Papua) 58,94 detik serta keempat A.A Gede Oka Satria (Bali) 01 menit 00,21 detik. Untuk kejurnas ini medali emas diraih Dwiki, perak Farrel dan perunggu Gede Oka.

Pada nomor 50 meter gaya kupu-kupu putra, perenang Jawa Timur Glen Victor Sutanto memenangi lomba sekaligus meraih emas dengan catatan 24,38 detik. Medali perak Triady Fauzi (Jabar) 24,83 detik dan medali perunggu Muhammad Fauzan Martzah (Bali) 25,49 detik.

Pada nomor 400 meter gaya ganti putra, dimenangi Aflah Fadlan Prawira (Jawa Barat) 4 menit 26,88 detik. Kedua Koudai Nishiono (Jepang) 04 menit 27,87 detik dan ketiga Athalarik Maulidio (Jawa Barat) 4 menit 36,46 detik serta keempat I-Putu Wirawan (Bali) 4 menit 37,28 detik. Pada kejurnas ini medali emas diraih Fadlan, perak Maulidio dan perunggu Putu Wirawan.

Di nomor 400 meter gaya ganti putri, lomba dimenangkan Hinata Yamashita (Jepang) 04 menit 52,68 detik. Kedua Azzahra Permatahani (Riau) 05 menit 01,76 detik dan ketiga Inka Nur Fadilah (Jawa Timur) 05 menit 17,55 detik serta keempat Vannesa Sanjoyo (Jawa Tengah) 05 menit 18,59 detik. Untuk event kejurnas ini medali emas Azzahra, perak Inka dan perunggu Vannesa.

Di hari terakhir, Minggu 28 April 2019, penyisihan di mulai pukul 09.00 WIB dan babak final pukul 17.00 WIB.

Klasemen perolehan medali:
1.  Jawa Timur      27     17     14
2. DKI Jakarta      17     15     20
3. Bali             14     21     15
4. Jawa Barat       12     14     12
5. Jepang            5      2      1
6. Jawa Tengah       3      6      7
7. Riau              3      4      2
8. Kalimantan Barat  1      2      3
9. DI Yoigtakarta    1      0      5
10. Papua            1      0      1
11. Sumatera Barat   0      1      1
12. Kalimantan Utara 0      1      0
13. Nusa Tenggara    0      1      0
14. Bengkulu         0      0      1
15. Jambi            0      0      1

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com