Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBSI Pantau Turnamen Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise Junior GP 2019

Kompas.com - 26/04/2019, 16:12 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PP PBSI akan memantau hasil akhir turnamen Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise Junior Grand Prix 2019. Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise akan digelar pada 30 April - 5 Mei di GOR PB Jaya Raya Bintaro. 

Menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI Susy Susanti, kejuaraan junior internasional ini sekaligus menjadi salah satu pantauan bagi PP PBSI untuk kesiapan Asia Junior Championship (AJC) dan World Junior Championship (WJC). 

PP PBSI akan memantau juara turnamen kelas internasional grand prix ini untuk bisa magang di pelatnas seperti juara kejuaraan nasional dan untuk mengikuti seleksi menuju AJC dan WJC yang akan datang. 

"Hasil juara ini akan menjadi pantauan. Ini menjadi salah satu akumulasi poin untuk ranking nasional", ucap Susy saat konferensi pers di Gedung Jaya, Jumat (26/4/2019).

"Pertama, hasil turnamen ini akan kita pantau bisa masuk magang. Kedua, sebentar lagi akan ada AJC dan WJC. Kita lihat kebutuhan. Kalau kuota di pelatnas kurang, kita akan memanggil pemain-pemain yang menonjol," lanjut Susy. 

Baca juga: Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise Junior Grand Prix 2019 Diikuti 776 Pemain

"Salah satunya mungkin dari turnamen ini. Menuju AJC dan WJC biasanya kita ada seleksi untuk memenuhi kuota. Jadi ini menjadi salah satu penilaian untuk PP PBSI untuk menyiapkan tim Indonesia menuju AJC dan WJC," ujar Susy Susanti.

Selain itu, Susy Susanti juga menyebutkan bahwa semua atlet junior yang mempunyai ranking termasuk atlet junior penghuni pelatnas ikut serta dalam turnamen bergengsi kelas junior ini. 

Lebih lanjut, turnamen ini juga sebagai ajang uji coba atlet muda Indonesia untuk menyiapkan diri pada turnamen Asia Junior Championship 2019 yang akan datang dan sebagai wadah untuk pengumpulan poin jelang World Junior Championship 2019. 

"Turnamen ini merupakan uji coba mereka sebelum AJC sekaligus sebagai pengumpulan poin ranking menuju WJC," ungkap Susy. 

PP PBSI juga menargetkan Indonesia menjadi juara pada turnamen Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise Junior Grand Prix 2019. 

"Jadi pemain junior yang ada di pelatnas semua turun disini, dan kita menargetkan mereka untuk juara. Sama seperti yang dikatakan pak Rudy, khususnya untuk tunggal putra dan tunggal putri bisa bangkit lagi di sini," tutup Susy Susanti. 

Tahun lalu, Indonesia menjadi juara dikategori U15 dari nomor tunggal putri dan ganda putri. Kategori U17, Indonesia meraih tiga gelar dari nomor ganda campuran, ganda putri, dan tunggal putri. Sedangkan kategori U19, Indonesia meraih posisi runner up dari nomor tunggal putra. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com