Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Pelecehan, Pulev Terkena Sanksi

Kompas.com - 30/03/2019, 00:20 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


LOS ANGELES, Kompas.com - Petinju kelas berat Bulgaria, Kubrat Pulev dijatuhi hukuman larangan bertarung oleh komisi atletik negara bagian Kalifornia (CSAC)  karena memaksakan mencium seorang reporter wanita.

Pulev yang merupakan penantang wajib bagi juara kelas berat IBF, Anthony Joshua melakukan ciuman paksa tersebut saat melakukan wawancara dengan jurnalis harian Vegas Sport, Jennifer Ravalo atau Jenny SuShe.

Karena kesalahannya yang dianggap memalukan ini, CSAC melakukan  tindakan sanksi mencabut ijin bertarung buat Pulev di negara bagian Kalifornia. Sementara jurnalis Jenny SuShe juga berniat melakukan tuntutan hukum kepada petinju berusia 37 tahun tersebut.

"Sebelum ijin bertarungnya di Kalifornia dikeluarkan lagi,  petinju Kubrat Pulev harus bertemu dengan komisi untuk memastikan akan menghormati tindakan penghormatan terhadap hak-hak orang lain."

Keputusan ini memberi arti Pulev masih memiliki hak untuk bertarung di negara bagian lainnya di AS atau negara lain.  Tetapi kasusnya ini tampaknya tidak akan selesai dalam beberapa bulan.

Jenny SuShe telah menggunakan kuasa hukum, Gloria Allred untuk menuntut Pulev. SuShe juga menyebut bahwa selain mencium, Pulev juga melakukan tindak meremas bokongnya.

SuShe menyebut saat itu ia hanya bertanya kepada Pulev apakah ia ingin menghadapi petinju Inggris, Tyson Fury di masa depan. Pulev mengatakan "ya," sebelum kemudian mencium bibir SuShe. Keduanya kemudian terlihat tertawa.

Pulev sendiri berkilah bahwa ia dan SuShe sebenarnya berteman baik. "Mungkin ada melihat rekaman saya mencium  seorang reporter wanita setelah saya memenangi pertarungan Sabtu lalu," kata Pulev.  "Reporter itu, Jenny sebenarnya adalah teman baik saya. Saya begitu senang, jadi saya cium dia."

"Malam itu, dia mendatangi saya dan teman yang lain dalam perayaan kemenangan. Di trekaman kami berdua terlihat tertawa dan saling berterimakasih. Tidak ada hal lainnya."

Namun SuShe menyebut tindakan Pulev itu menjijikan dan memalukan.  "Saya kaget dan dipermalukan, tidak tahu harus bersikap bagaimana," kata SuShe. "Saya kemudian kembali ke meja untuk menaruh sesuatu pada tas saya.  Pulev memegang kedua pantat saya dan meremasnya dengan kedua tangan. Ia kemudian pergi sambil tertawa," lanjut SuShe.

"Saya merasa tidak nyaman dan frustrasi setelah Kubrat Pulev memperlakukan saya secara tdiak profesional.  Saya datang ke sana untuk meliput pertarungan tinju sebagai reporter profesional. Mencium seorang wanita tanpa sepengetahuan dan juga memegang (bokong) tidak dapat dibenarkan," lanjut dia.

Pulev pernah akan menghadapi Anthony Joshua pada Oktober 2017, namun gagal karena Pulev mengalami cedera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com