Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenis Akan Menerima Pemain Transgender

Kompas.com - 08/03/2019, 21:20 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


SHENZHEN, Kompas.com - Asosiasi tenis puteri (WTA)  tampaknya akan bersikap lebih lunak terhadap kesempatan pemain pindah kelamin (trans gender) menyusul kecaman dari pemain legendaris Martina Navratilova.

Steve Simon, CEO dari WTA mengatakan kebijakan lembaganya akan sejalan dengan standar olimpik yang menyebut seorang pemain transgender atau pemain pria yang beralih menjadi wanita dapat bermain tanpa memerlukan  keharusan  mengikuti test standar testosterone.

"WTA selalu menjadi lembaga yang berdasar pada penerimaan persamaan kesempatan kepada setiap orang,"kata Simon melalui telepon dari Shenzhen, China.

"Saat ini kebijakan  kami berkaitan dengan penyamaan terhadap pemain transgender," tambahnya. "Mereka ini tidak sama dengan posisi Martina (Navratilova)."

"Namun kami menghargai semua pendapat yang berbeda," kata Simon.  "Martina  menginginkan perdebatan mengenai masalah ini dan saya kira ini  biasa saja."

Navratilova yang merupakan peraih gelar juara 18 turnamen grand slam antara 1970-1990-an,  dikecam sebagai seorang yang anti dengan transgender.  Hal ini setelah ia menulis opini  yang menyebut  membiarkan seorang pria yang berganti kelamin menjadi wanita  untuk bertanding adalah hal yang curang dan memalukan.  Namun Naratilova kemudian meminta maaf atas opininya tersebut.

Pekan ini, mantan juara renang Olimpik asal Inggris, Sharron Davies  juga menyuarakan penentangannya terhadap hal serupa. "Ada perbedaan mendasar antara seorang yang terlahir sebagai perempuan dengan mereka yang memperolehnya setelah itu," katanya. "Untuk melindungi olahraga puteri, seharusnya mereka yang beralih kelamin dari pria ke wanita tak diijinkan bertanding di kategori ini."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com