Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Hoki Es Indonesia Catat Prestasi di Kejuaraan IIHF Asia

Kompas.com - 05/03/2019, 19:49 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

PETALING JAYA, Kompas.com -  Sebagai persiapan  menuju SEA Games Manila XXX/2019, tim hoki es Indonesia yang dipimpin Ronald Situmeang lolos ke semifinal Kejuaraan IIHF Ice Hockey Challenge Men’s Cup of Asia 2019, 2-9 Maret, yang digelar di Petaling Jaya, Malaysia.

Bergabung di grup B bersama Oman dan Makau, tim Merah Putih saat ini memimpin klasemen grup setelah meraih tiga kemenangan beruntun dalam kompetisi yang menganut sistem double round robin, yakni setiap negara akan saling bertanding sebanyak dua kali. Felix Haristian, dkk. dua kali mengalahkan Oman dengan skor, 3-2 dan 6-5. Sementara saat bertemu Makau, tim Indonesia menang dengan skor, 6-3.

Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan lolos dari penyisihan grup dan menanti calon lawan dari grup A yang saat ini dipimpin oleh Malaysia. Grup A terdiri dari Singapura, Filipina, Mongolia, dan tuan rumah, Malaysia.

"Hasil yang sangat baik dan sejujurnya diluar ekspektasi kami. Di gim melawan Makau dan Oman sempat terjadi kejar mengejar skor, tapi saya mengapresiasi tim yang bisa tetap tenang dan fokus dalam setiap gim untuk mengejar kemenangan," ujar Felix Haristian, kapten tim Indonesia, Selasa (5/3/2019).

Saat ini, tim ditangani pelatih asal Kanada, Shaw Steven Berg yang membenahi strategi dan teknik permainan para atlet. Saat ini, tim ditangani pelatih asal Kanada, Shaw Steven Berg yang membenahi strategi dan teknik permainan para atlet.

Dalam turnamen tahunan Challenge Cup of Asia (CCOA) yang diselenggarakan International Ice Hockey Federation (IIHF), organisasi internasional yang mewadahi cabang olahraga hoki es, Indonesia tidak memasang target muluk. Dengan waktu persiapan selama enam bulan dan berlatih di dua arena ice rink yang terdapat di Bintaro Exchange, Tangsel dan Mall Taman Anggrek, Jakarta, tim berkekuatan 20 pemain dan lima ofisial ini mengincar peringkat ketiga.

"Meskipun ketat, kekuatan Malaysia dan Filipina masih berada di atas kami. Namun, kami menjadikan ajang ini sebagai pemanasan sekaligus mematangkan para pemain yang didominasi atlet-atlet muda agar terbiasa dengan iklim kompetisi. Ini hasil yang bagus dan akan meningkatkan mental para pemain," ujar Ronald Situmeang, Ketua FHEI (Federasi Hoki Es Indonesia).

Saat ini, tim ditangani pelatih asal Kanada, Shaw Steven Berg yang membenahi strategi dan teknik permainan para atlet. Diharapkan dengan sentuhan pelatih asing dan hasil terbaik di kejuaraan ini, tim Merah Putih bisa mendulang prestasi di SEA Games mendatang. Setidaknya memperbaiki prestasi di SEA Games 2017 yang gagal memetik satupun kemenangan dalam empat kali bertanding. '

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com