TOKYO, Kompas.com - Petenis putera Jepang, Kei Nishikori yakin rekan senegaranya, Naomi Osaka akan mampu mengatasi tekanan yang dirasakan sejak menjadi petenis elite dunia.
Nishikori mengakui tekanan yang dialami Osaka jauh lebih berat daripada yang dialaminya, karena terjadi begitu cepat. "Setahun lalu, ia bahkan belum masuk peringkat 10 besar dunia. Tiba-tiba semuanya berubah, dia peringkat satu dunia. Sementara saya hanya pernah masuk 3 besar dunia," kata Nishikori.
"Tentu tekanan yang diraskannya akan lebih besar. Menjadi petenis peringkat satu, menjuarai turnamen grand slam. Itu semua belum pernah saya rasakan. Dia lebih baik daripada saya."
Petenis berusia 28 tahun ini yakin Osaka akan mampu mengatasi tekanan yang dialaminya. "Saya yakin ia akan terbiasa, dia hanya butuh waktu. Ia memiliki mental yang bagus, kuat dan sangat tenang. Dia tidak pernah panik berlebihan."
"Dia hanya butuh waktu. Sayang ia kalah di babak pertama (Dubai Open). Tetapi saya kira tidak masalah baginya. Dia akan mampu meraih gelar juara turnamen grand slam."
Nishikori -seperti juga Osaka- bermukim di AS, tiba di Dubai setelah tersingkir di semi-final turnamen di Rotterdam di tangan petenis Swiss, Stan Wawrinka.
Petenis jepang ini berkutat dengan cedera pada 2018. Ia memulai musim 2019 dengan menjuarai turnamen di Brisbane.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.