BANDUNG, KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Djarum Kudus, Ihsan Maulana Mustofa, mengaku kecolongan saat bertanding melawan Anthony Sinisuka Ginting (Musica Trinity) pada laga pertama final Djarum Superliga Badminton 2019, di Gedung Sabuga, Bandung, Minggu (24/2/2019).
Ihsan menyebut bahwa dirinya kecolongan saat gim ketiga. Saat itu, dia sempat unggul beberapa poin, tetapi kemudian terkejar hingga akhirnya kalah.
Untuk skor keseluruhan, Ihsan menelan kekalahan 15-21, 22-20, 18-21 dari Anthony dalam durasi 90 menit.
Baca juga: Djarum Superliga 2019, Ahsan/Kevin Sumbang Angka untuk Djarum Kudus
"Momen menentukannya pada gim ketiga. Saat momen-momen terakhir, saya tidak mengeluarkan speed dan power saya. Saya justru malah banyak defense dan mati-mati sendiri," ujar Ihsan seusai pertandingan.
"Namun, menurut saya fair-fair saja. Kan sering juga pemain sudah memimpin jauh dan kemudian malah terkejar," tutur dia.
Ihsan juga menyoroti performanya pada gim kedua, yakni ketika dia pun sudah unggul tujuh poin (20-13), tetapi bisa disamakan oleh Anthony.
Terkait hal tersebut, Ihsan mengakui bahwa dia merasa terlalu santai sehingga tak banyak melakukan serangan.
"Bolanya itu selalu lepas. Kemudian ada juga karena faktor tegang," kata Ihsan menjelaskan.
Sementara itu, Anthony menilai bahwa pertandingan tadi berjalan begitu ketat. Baik dia maupun Ihsan sama-sama berupaya menunjukkan kemampuan terbaik.
Namun, hal yang membedakan adalah tipe permainan. Anthony mengaku bahwa dia memang cenderung lebih menyerang ketimbang Ihsan.
"Memang, tipe pemainan Ihsan lebih banyak menunggu kesalahan lawan," tutur Anthony.
Baca juga: Djarum Superliga 2019, Anthony Bawa Musica Ungguli Djarum Kudus
Di level turnamen BWF, Anthony dan Ihsan sudah dua kali berjumpa, dan masing-masing telah mengantongi satu kemenangan.
Pertemuan perdana terjadi pada Chinese Taipei Grand Prix 2015. Saat itu, Ihsan menang straight game 21-18, 21-18.
Adapun pertemuan kedua yakni pada All England Open 2017 yang dimenangi Anthony dengan skor 21-17, 21-16.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.