Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Li Ning Pasok Kebutuhan Pemain Muda

Kompas.com - 14/02/2019, 17:28 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


JAKARTA, Kompas.com - PB Djarum menandatangani kontrak dengan perusahaan apparel olahraga Li Ning untuk menjadi sponsor kebutuhan peralatan bagi atlet di bawah usia 19 tahun.

Penandatanganan kontrak dilakukan di  Jakarta, Kamis (14/02/2019). Pihak PB Djarum diwakili oleh Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin sementara Li Ning diwakili oleh Director PT Sunlight Sport Indonesia, Hardeep Singh.

Berdasar kontrak yang berlaku dua tahun ini, Li Ning akan mecukupi kebutuhan peralatan berlatih dan bertanding para pemain muda yang kini tengah menimba ilmu di PB Djarum. "Ada sekitar 200 atlet usia muda yang akan dipenuhi kebutuhan peralatan berlatih dan bertanding  termasuk sepatu, raket, celana dan kaos, senar dan yang lainnya," kata Yoppy Rosimin.

Yoppy menolak menyebut nilai kontrak yang berlaku selama dua tahun tersebut. Ia hanya menyebut pihak Li Ning juga akan membantu PB Djarum dalam pembiayaan apabila ada pengiriman pemain bertanding di dalam dan luar negeri.  "Sifat kontrak adalah antara Li Ning dengan PB Djarum. Memang tidak ada bantuan uang saku kepada para pemain. karena untuk hal tersebut masih ditanggung oleh klub," kata Yoppy.

Menurut Yoppy, untuk para pemain pemain yang telah masuk Pelatnas Cipayung akan ada perlakukan yang berbeda. "Untuk para pemain yang telah masuk Pelatnas, sifat kontraknya menjadi individual. Termasuk juga di dalamnya adalah besaran uang saku buat atlet," lanjut Yoppy.

Hardeep Singh dari PT Sunlight Sport Indonesia, produsen Li Ning menyebut  kerjasama ini baru terwujud setelah pihaknya melakukan pendekatan kepada PB Djarum selama 5 tahun. "Kami telah melakukan pendekatan kepada pihak PB Djarum selama lima tahun. Saat itu mereka masih terikat kontrak dengan produsen aparel lainnya. Syukur akhirnya bisa terwujud," kata Hardeep.

Hardeep mengakui PB Djarum menjadi klub pertama yang dipilih untuk bekerjasama. "Kami telah bekerjasama dengan PBSi sejak 2011 antara lain dengan menjadi sponsor untuk kejuaraan seperti Sirnas. Kemudian kami juga ikut antara lain sponsor tim SEA Games atau pun Asian Games. Untuk Pelatnas memang lebih banyak sifatnya individual," katanya.

Pihaknya melihat Indonesia sebagai pangsa pasar potensial mengingat popularitas olah raga bulu tangkis. "Dengan menjadi sponsor di ajang-ajang resmi seperti Sirnas atau pun Asian Games, kami merasa lebih mudah untuk memasarkan produk hingga ke kota-kota kecil. Praktis saat ini kami hanya bersaing dengan Yonex yang sudah lebih lama masuk di pasar Indonesia," kata Hardeep lagi.

Hardeep mengakui figur pemain memang masih merupakan faktor yang dilihat oleh konsumen. "Di India kami memakai pemain-pemain nasional utama seperti PV Sindhu. Sementara di Indonesia ini hampir semua pemain nasional sudah menggunakan produk kami. Ini juga membuat produk kami mudah diingat."

Ia menyebut tidak menggunakan pendekatan yang kaku kepada para pemain yang mereka kontrak. "Pemain seperti Markis Kido yang telah lama bekerjasama dengan kami saja masih mengikat kontrak dengan kami berkaitan dengan fungsinya sebagai pelatih. Bahkan kami juga menawarkan Liliyana Natsir untuk bersedia menjadi brand ambassador kami justru setelah ia memutuskan pensiun. Namun Butet mengaku masih mempertimbangkannya," kata Hardeep.

Untuk PB Djarum, Hardeep juga menolak mengungkap nilai kontrak. "Kami memasok kebutuhan peralatan berlatih dan bertanding seperti kaos, celana, kaos kaki hingga raket dan senar.  Kalau harga raket sekitar Rp 1,8 juta ya diperkirakan saja berapa besar nilai kontrak tersebut."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com