Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khabib Tak Ingin Lagi Bertarung di "Kota Penuh Dosa"

Kompas.com - 07/02/2019, 07:27 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


MOSKWA, Kompas.com - Petarung bebas asal Rusia, Khabib Nurmagomedov mengaku tidak menyesal atas hukuman yang dijatuhkan kepadanya dan tidak ingin lagi bertarung di kota yang disebutnya penuh kemaksiatan.

Khabib mengecam keputusan hukuman larangan berarung selama 9 bulan yang dijatuhkan Komisi Atletik Negara bagian Nevada karena menyatakan dirinya terlibat keributan usai laga pada UFC 229 melawan Conor McGregor di T-Mobile Arena, Las Vegas, 6 Oktober 2018 lalu.

"Saya tidak pernah menyesal," kata Khabib, "Silakan saja Nevada (negara bagian) menghukum dan meneruskan kondisi dengan melegalkan obat bius, prostitusi dan judi. Saya tidak ingin lagi datang ke sana."

Petarung bebas yang belum terkalahkan ini mengaku tidak menyesal atas perilakunya pada saat itu. "Selama hidup, ada beberapa hal yang saya sesali, namun saya tidak bisa mengubahnya," katanya dalam wawancara dengan televisi Rusia. "Tetapi ini bukan sesuatu yang saya sesalkan.  Jika saya dihadapi lagi dengan sistuasi serupa 100 kali, saya akan melakukan hal yang sama 100 kali."

"Saya tidak menyesal sedikit pun atas apa yang saya lakukan. Mungkin ada yang suka, ada yang tidak. Sama saja, saya akan melakukan apa yang ingin saya lakukan."

Akibat perbuatannya, Khabib juga didenda 380 ribu poundsterling, sementara Conor McGregor untuk kesalahan serupa hanya dijatuhi denda 25 ribu poundsterling dan 6 bulan skorsing.  "Saya rasa mereka terlalu memihak dia. Saya dijatuhi hukuman denda lebih dari 10 kali dibanding dia. Saya rasa ketidakadilan ini bukan hanya dialamatkan kepada saya, tetapi juga kepada negara saya."

"Olahraga seharusnya dijauhkan dari politik. Tetapi setiapkali saya bertarung, aroma politik terasa sekali.  Saya tidak pernah merasakan sebelumnya, namun saat (menghadapi McGregor) ini terasa sekali."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com