IBL Pertamax 2018-2019, Timnas Basket U-18 Indonesia Kembali Raih Kemenangan

SURABAYA, KOMPAS.com - Tim nasional bola basket putra U-18 Indonesia yang tergabung dalam Kalila Indonesia Warriors (KIW) sukses memetik kemenangan kedua mereka pada laga ekshibisi IBL Pertamax 2018-2019.

KIW memang sengaja diikutsertakan dalam IBL Pertamax 2018-2019 sebagai tim uji coba. Keputusan ini mengacu kepada SK Perbasi nomor 04/I/PP/2019.

Baca Juga: IBL Pertamax 2018-2019, Bima Perkasa Jogja Tumbangkan Satya Wacana

Dengan keikutsertaan KIW di IBL, para pemain timnas U-18 Indonesia diharapkan bisa mengasah kualitas permainan, fisik dan mental mereka guna mengikuti Piala Dunia FIBA 2023.

KIW sudah berpartisipasi pada IBL Pertamax 2018-2019 sejak seri ke-5 di Bandung. Kala itu, mereka sukses menaklukkan NSH Jakarta.

Pada seri ke-6 di Surabaya, tepatnya pada Sabtu (2/2/2019) siang, KIW kembali memetik kemenangan. Kali ini, mereka mengalahkan Satya Wacana Salatiga dengan skor 67-61.

Jalannya laga

KIW mengawali kuarter pertama dengan cukup baik. Meski mendapatkan perlawanan sengit dari Satya Wacana, mereka bisa mengakhiri kuarter pertama dengan keunggulan 19-16.

Skuad asuhan Dusan Ignatov itu tampil memikat, salah satunya lewat aksi Aldy Izzatur Rachman yang berposisi sebagai small forward. Sepanjang kuarter pertama, dia sukses mencetak 5 poin.

Persaingan ketat juga terjadi pada kuarter kedua. Baik Indonesia Warriors maupun Satya Wacana silih berganti mencetak angka. Bahkan, skor sempat imbang 30-30.

Namun, Indonesia Warriors mampu tampil lebih stabil dan cekatan dalam memanfaatkan peluang mereka.

Torehan 9 poin tambahan dari point guard Yudha Saputra, serta penampilan apik yang juga ditunjukkan Muhamad Arighi Hardan (shooting guard) dan William Rivaldi Kosasih (center) membawa Indonesa Warriors unggul 42-36 saat berakhirnya kuarter kedua.

Memasuki kuarter ketiga, KIW berhasil mejaga ritme permainan positif. Dengan diiringi instruksi tegas sang pelatih, Yudha Saputra dkk mampu memperbesar keunggulan mereka atas Satya Wacana.

Tambahan angka dari Yesaya Alessandro Michael Joseph Saudale, Ali Bagir Wayarabi Alhadar, dan Miodrag Stojic membuat KIW unggul 59-48 saat akhir kuarter ketiga.

Pada kuarter terakhir, kedua tim memeragakan tempo permainan cepat. Namun pada sesi inilah, performa KIW justru sedikit mengendur.

Pertahanan yang kurang kokoh membuat Satya Wacana mampu menipiskan perolehan skor menjadi 59-62.

Namun, KIW akhirnya kembali menjauh. Tambahan beberapa angka dari Bagir dan Yudha memastikan kemenangan 67-61 atas Satya Wacana Salatiga.