CIANJUR, KOMPAS.com - Kejuaraan nasional Sambo 2019 resmi dimulai, Sabtu (25/1/2019) pagi.
Berlangsung selama sehari penuh di Ciloto, Cianjur, kejuaraan nasional
bela diri yang relatif baru hadir di Indonesia ini diikuti 64 atlet dari 12 provinsi.
Turut hadir dalam acara pembukaan Plt Deputi IV Kementerian Pemuda dan Olahraga Chandra Bhakti.
Chandra menilai potensi atlet Indonesia di Sambo cukup bagus, terutama atlet-atlet muda. Pembinaannya diharapkan dapat terus berjalan secara berkelanjutan.
"Sehingga dengan mempersiapkan atlet-atlet muda, kita betul-betul dapat menghasilkan atlet yang sepenuhnya berkarier di Sambo," kata Chandra.
Dokumentasi Indonesia Sambo Federation Acara pembukaan kejuaraan nasional Sambo 2019 resmi dimulai, Sabtu (25/1/2019) pagi. Berlangsung selama sehari penuh di Ciloto, Cianjur, kejuaraan nasional bela diri yang relatif baru hadir di Indonesia ini diikuti 64 atlet dari 12 provinsi.
Sambo menjadi salah satu cabang olahraga yang ikut dipertandingkan pada Asian Games 2018. Menurut Chandra, dipertandingannya Sambo dalam pesta olahraga terbesar di Asia itu bisa dijadikan tolak ukur.
"Walaupun belum mendapatkan medali, tapi dari sisi peringkat, kita sudah cukup baik," ujar dia.
Setelah Asian Games 2018, Sambo akan dipertandingkan kembali pada ajang SEA Games 2019 di Filipina.
Chandra berharap atlet-atlet sambo Indonesia yang dikirim nantinya dapat berkontribusi memberikan medali emas.