Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jungkalkan Juara Bertahan, Mutiara Hadapi Jaya Raya

Kompas.com - 22/12/2018, 01:23 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, Kompas.com - PB Mutiara Cardinal Bandung memupuskan harapan PB Djarum untuk mempertahankan gelar juara beregu campuran di ajang Tiket.com Kejurnas PBSI 2018. Di babak semifinal, PB Mutiara Cardinal Bandung menghentikan perlawanan tim unggulan kedua tersebut dengan skor 3-1.

Kemenangan PB Mutiara Cardinal Bandung ditentukan oleh pasangan ganda putri Yulfira Barkah/Maretha Dea Giovani yang mengalahkan pasangan Debby Susanto/Rosyita Eka Putri Sari, dalam dua gim langsung, dengan skor 21-15, 21-16.

Yulfira/Dea mengaku tak menyangka timnya bisa lolos ke laga puncak dan mengalahkan PB Djarum yang memiliki kekuatan hampir merata di setiap nomor.

"Target kami adalah semifinal, kami tidak menyangkan akan hasil hari ini, kami bisa mengalahkan PB Djarum yang merupakan tim kuat dan juara bertahan. Kami main nothing to lose dan lumayan percaya diri karena tim kami sudah unggul. Kami merasa harus memenangkan pertandingan ini karena kami tahu peluang tim kami di partai kelima cukup berat," ujar Yulfira setelah pertandingan.

Jika pertandingan berakhir hingga partai kelima, PB Djarum yang menurunkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, memang lebih berpeluang ketimbang PB Mutiara Cardinal Bandung yang menurunkan Ricky Karanda Suwardi/Bunga Fitriani Romadhini.

Yulfira/Dea memainkan strategi dengan memaksa Debby untuk bermain di area belakang lapangan, dan membuat Rosyita bermain di depan net. Hal ini membuat Debby/Rosyita menjadi tak nyaman dan membuat Yulfira/Dea semakin mudah untuk melancarkan serangan ke pertahanan Debby/Rosyita.

"Walaupun cik Debby bukan pemain ganda putri, tapi kami merasa peluang di pertandingan tadi tetap 50-50. Cik Debby pemain ganda campuran, jadi tidak mudah 'mematikan' dia, tidak bisa di-smash langsung 'mati'. tutur Dea.

"Strategi kami adalah mengacaukan rotasi mereka, kami sengaja membuat cik Debby ke belakang dan Rosyita ke depan. Kami merasa juga kalau lawan tegang, mungkin karena tim PB Djarum sedang ketinggalan. Sedangkan saya pemain klub dan Yulfira pemain muda, jadi kami main tanpa beban," kata Dea.

Setelah berhasil menumbangkan unggulan kedua, PB Mutiara Cardinal Bandung akan menantang unggulan pertama, PB Jaya Raya, di babak final. Partai ini merupakan ulangan babak penyisihan grup A, kala itu PB Jaya Raya mengalahkan PB Mutiara Cardinal Bandung dengan skor 4-1. Satu-satunya kemenangan yang diraih PB Mutiara Cardinal Bandung adalah nomor tunggal putri yang diwakili Gregoria Mariska Tunjung

Hasil pertandingan:
Hardianto/Reinard Dhanriano-Berry Angriawan/Kevin Sanjaya Sukamulyo 24-22 25-23    
Gregoria Mariska Tunjung-Dinar Dyah Ayustine 21-16 20-22 21-12        
Panji Ahmad Maulana-Ihsan Maulana Mustofa 17-21 13-21
Maretha Dea Giovani/Yulfira Barkah-Debby Susanto/Rosyita Eka Putri Sari 21-15 21-16
Bunga Fitriani Romadhini/Ricky Karanda Suwardi-Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad
                   

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com