Fury Tuduh Wilder Berusaha Menghindari Pertarungan Ulang

LOS ANGELES, Kompas.com - Petinju Inggris, Tyson Fury menuduh juara dunia tinju WBC, Deontay Wilder akan berusaha menghindari pertarungan ulang setelah pertarungan pertama keduanya dinyatakan berakhir draw, Sabtu lalu.

Wilder tercatat bermain imbang selama 12 ronde menghadapi Fury di Staples Center, Los Angeles.  Hasil ini membuat Wilder mempertahankan gelar juara dan berpeluang menghadapi petinju Inggris lainnya, Anthony Joshua untuk pertarungan penyatuan gelar.

Anthony Joshua merupakan juara dunia tinju kelas berat bersi WBA, IBF dan WBO.

Usai pertarungan, Wilder memang mengatakan lebih mengincar pertemuan dengan Joshua untuk penyatuan gelar. Namun ia juga mengatakan tidak akan menghindari pertemuan ulang dengan Fury.

Namun Fury sendiri mengatakan Wilder akan berusaha menghindari pertemuan kedua dengannya. "Saya merasa bahwa ia ingin berusaha untuk menghindari bertemu (lagi) dnegan saya," kata Fury.

"Saya tampil semakin baik dan baik. Saya dapat mengalahkan mereka berdua namun mereka harus bertarung menghadapi saya. Kita akan memberi pertarungan terbaik dalam sejarah tinju Inggris dan itu artinya saat saya bertemu dengan Joshua."

"Ayo kita wujudkan. Negeri ini menginginkan pertarungan kami, saya menginginkan, semuanya menginginkan.  Satu-satunya yang tidak mau hanyalah tim mereka (Joshua)," kata Fury lagi.

Pelatih Deontay Wilder, Jay Deas  mengatakan dirinya ingin petinju asuhannya bertemu lagi dnegan Fury sebelum menghadapi Joshua. "Jika itu yang diinginkan orang-orang, kami akan melakukannya. Keduanya sudah memperlihatkan pertarungan yang hebat," kata Deas.

"Saya sendiri ingin bertemu Fury sekali lagi karena seperti ada urusan yang belum tuntas di sini. Jika bayarnnya masuk akal, tidak masalah bila kami harus bertarung di Inggris. Deontay tak bermasalah dengan bepergian," kata Deas lagi.