Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Olahraga Lari, Dibawa Santai Saja...

Kompas.com - 21/11/2018, 17:46 WIB
Josephus Primus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ada sejumlah pesan yang mengemuka bagi peserta kegiatan lari 2XU Compression Run Indonesia 2018. Pergelaran pada Minggu (2/12/2018), dilaksanakan sejak sekitar pukul 05.00 di di Scientia Square Park, Summarecon Serpong, Tangerang Selatan.

Sementara, peluncuran acara berlangsung hari ini, Rabu (21/11/2018), di Jakarta.

Hadir dalam kesempatan peluncuran itu antara lain Head of Marketing, Branding, and Digital Channel Astra Life Windy Riswantyo, Perwakilan 2XU Indonesia Christin Iskandar, Head of PR area Serpong-Summarecon I Made Regi Julian S, serta Head of Sport Partnership Pocari Sweat Gading Santoso Putri.

Cedera

Adalah Presiden Direktur Astra Aviva Life Auddie A Wiranata menyampaikan catatannya untuk perhelatan ini. Hal itu menyangkut risiko bagi pelari.

"Kami menemukan beberapa peserta mengalami gejala heat stroke dan cedera otot di tengah-tengah kompetisi," tulisnya.

Lantaran belajar dari pengalaman itulah, Windy Riswantyo mengatakan pihaknya memberikan perlindungan asuransi bagi para peserta.

Bentuk dari perlindungan itu, terang Windy adalah produk asuransi ISport. "Produk ISport dijual dalam jaringan atau online melalui laman ilovelive.co.id," tuturnya.

(Baca: Ternyata, Futsal dan Sepak Bola Bukan Olahraga Favorit)

Head of Marketing, Branding, and Digital Channel Astra Life Windy Riswantyo saat penyelenggaraan saat peluncuran kegiatan lari 2XU Compression Run Indonesia 2018. Kompas.com/Josephus Primus Head of Marketing, Branding, and Digital Channel Astra Life Windy Riswantyo saat penyelenggaraan saat peluncuran kegiatan lari 2XU Compression Run Indonesia 2018.

Selanjutnya, menurut I Made Regi Julian S, pihak sudah mempersiapkan Scientia Square Park senyaman mungkin bagi sekitar 8.450 pelari.

"Kami menyiapkan tempat parkir yang memadai untuk seluruh peserta," tutur I Made Regi Julian S.

Lantas, dari pihak Pocari Sweat, Gading Santoso Putri, memberikan informasi bahwa pihaknya menyediakan hampir 30.000 liter minuman Pocari Sweat untuk mencegah para pelari mengalami dehidrasi.

"Jumlah itu setara dengan 3,5 liter untuk tiap pelari," imbuhnya.

Minuman Pocari Sweat produksi PT Amerta Indah Otsuka.Kompas.com/Josephus Primus Minuman Pocari Sweat produksi PT Amerta Indah Otsuka.

Pada bagian berikutnya, Christin Iskandar mengatakan bahwa ada peningkatan jumlah peserta pada 2XU Compression Run Indonesia 2018.

"Ada peningkatan 40 persen. Tahun sebelumnya, jumlah peserta 6.000 orang," tuturnya.

Seluruh narasumber kemudian memberi pesan penting bersama bagi para pelari. "Dalam berlari jangan sekadar mengejar waktu (tempuh). Tetap stabil dan santai," kata mereka.

"Kalau memang pelari tidak kuat, lebih baik berhenti dari lomba," pungkas mereka.

2XU menjual produk-produk kelengkapan olahraga lari mulai dari kaus hingga tempat minum. Pada 2018, 2XU menjadi penyelenggara kegiatan lari 2XU Compression Run Indonesia pada 2 Desember di Scientia Square Park, Summarecon Serpong, Tangerang Selatan.Kompas.com/Josephus Primus 2XU menjual produk-produk kelengkapan olahraga lari mulai dari kaus hingga tempat minum. Pada 2018, 2XU menjadi penyelenggara kegiatan lari 2XU Compression Run Indonesia pada 2 Desember di Scientia Square Park, Summarecon Serpong, Tangerang Selatan.

(Baca: Meningkat, Jumlah Peserta 2XU Compression Run Indonesia 2018)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com