Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ONE Championship, Atlet Keturunan Indonesia Tak Sangka Menang 39 Detik

Kompas.com - 09/11/2018, 22:13 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Petarung seni bela diri campuran atau mixed martial arts (MMA) keturunan Indonesia-Belanda, Anthony Engelen, tak menyangka bisa menang cepat atas lawannya dari Kamboja, Meas Meul. 

Sebelumnya, pada pertandingan kelas featerweight atau kelas bulu ONE Championship bertajuk ONE: Heart of The Lion, Angelen menang knock out (KO) dalam waktu 39 detik pada ronde pertama dalam pertandingan yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Jumat (9/11/2018).

Tendangan telak Engelen, yang tepat mengenai bagian kepala lawan, berhasil menjatuhkan Meul.

Wasit pun kemudian memutuskan untuk kemenangan Engelen.

Baca juga: ONE: Heart of The Lion, Kemenangan di Ronde Pertama Warnai 2 Laga Awal

Mengenai kemenangan itu, Engelen mengaku tak menyangka bisa menang dengan cepat.

"Saya tidak menyangka pertarungan akan selesai secepat itu. Saya mengira pertarungan akan berjalan lebih lama karena saya telah berlatih untuk bertarung lebih lama," kata Engelen seusai laga dalam sesi wawancara yang dihadiri Kompas.com.

"Itu adalah pertandingan tercepat yang pernah saya jalani," ucap Angelen, yang keturunan Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Manado. 

Selain itu, Angelen pun mengaku bangga dan senang dengan kemenangan yang diraihnya. 

"Saya senang karena telah menyelesaikan laga tanpa cedera. Itu bagus buat saya," ucap dia.

Angelen pun mengaku telah menemui sang lawan setelah pertandingan usai.

"Saya juga sempat bicara dengan lawan saya setelah pertandingan, dia tidak ada masalah," kata Engelen yang kini tinggal di Jakarta.

Petarung yang kini berusia 33 tahun itu direncanakan akan kembali berlaga di pertarungan ONE Championship pada 2019, tepatnya pada 19 Januari mendatang.

Baca juga: Pindah dari UFC, Demetrious Johnson Antusias dengan ONE Championship

"Saya akan kembali turun dalam pertandingan ONE Championship 2019 di Jakarta pada 19 Januari," kata Engelen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com