Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ni Ketut/Rizki Ungkap Kunci Kemenangan dalam Debut Mereka

Kompas.com - 17/10/2018, 17:55 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Ni Ketut Mahadewi Istarani/Rizki Amelia Pradipta meraih kemenangan dalam debut mereka. Pasangan baru ini melewati babak pertama turnamen bulu tangkis Denmark Open 2018 dengan hasil yang meyakinkan.

Dalam pertandingan babak pertama di Odense Sports Park, Odense, Denmark, Rabu (17/10/2018), Ni Ketut/Rizki menghentikan perlawanan wakil Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean, dengan skor 21-13, 21-11.

Baca Juga: UEFA Nations League - Jerman Terancam Degradasi, Ukraina dan Georgia Promosi

Turnamen level Super 750 ini merupakan laga perdana Rizki bersama Ni Ketut karena sebelumnya mereka berpasangan dengan pemain lain. Ni Ketut merupakan tandem Anggia Shitta Awanda sedangkan Rizki berpasangan dengan Della Destiara Haris.

Meskipun demikian, mereka mengaku bisa cepat beradaptasi di lapangan. Ternyata, Ni Ketut dan Rizki sudah biasa berpasangan dalam latihan di Pelatnas Cipayung, Jakarta.

"Karena latihan sering partneran, jadi rasanya biasa saja. Kami terus menekan lawan dan mereka tidak bisa keluar dari tekanan. Jadi hari ini kami belum bisa ukur penampilan kami karena lawan tidak tampil seratus persen," ujar Rizki kepada Badmintonindonesia.org.

"Keseluruhan memang sama seperti latihan, kami cocok saja, beberapa poin aja masih kagok, sisanya bisa diatasi," tambah Ni Ketut.

Rizki pun mengakui, ada hal berbeda ketika berpasangan dengan Ni Ketut, terutama saat pemanasan. Pasalnya, Ni Ketut langsung mengobarkan semangat sejak awal.

"Kalau sama Della, saat pemanasan biasanya mukulnya pelan-pelan dulu, sama Ketut langsung kencang, waduh saya kaget, ha...ha...ha. Tapi saya jadi terbawa semangat Ketut. Kami saling melengkapi," ujar Rizki.

"Saya kalau di lapangan lagi terlalu menggebu-gebu, melihat mbak Iki yang lebih rileks, jadi terbawa juga," ucap Ni Ketut.

Pada babak kedua, Ni Ketut/Rizki akan berhadapan dengan Selena Piek/Cheryl Seinen. Pasangan asal Belanda ini membuat kejutan setelah mengalahkan Juara Dunia 2018 asal Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, dengan dua game langsung 21-19, 21-18.

"Mereka bisa mengalahkan juara dunia, berarti mereka bagus. Pertahanan pasangan Belanda ini bagus, tidak mudah dimatikan, defense-nya pelan dan banyak bola-bola silang," kata Rizki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com