Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aturan Catur di Asian Para Games Tak Disukai Pecatur Indonesia

Kompas.com - 08/10/2018, 15:33 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pecatur andalan Indonesia, Edy Suryanto, keberatan dengan aturan baru yang berlaku  di Asian Para Games 2018.

 

Sesuai aturan baru, wasit dapat memberitahukan setiap langkah yang diambil.

Edy mengatakan aturan baru membuatnya harus beradaptasi lagi. Edy pun merasa kurang nyaman dengan aturan tersebut.

”Yang namanya bermain catur itu diam, tidak bersuara, supaya atlet dapat berkonsentrasi. Ini wasit malah kasih tahu langkah kami," kata Edy dikutip dari laman resmi Asian Para Games 2018, Senin (8/10/2018).

Baca juga: Tenis Meja Sumbang Dua Medali untuk Indonesia

Pecatur Indonesia, Edy Suryanto (kanan), bersama pelatihnya, Sri Martono, menjawab pertanyaan wartawan seusai laga kedua catur Asian Para Games 2018 di Cempaka Putih Sports Hall, Jakarta Pusat, Minggu (7/10/18).asianparagames2018.id Pecatur Indonesia, Edy Suryanto (kanan), bersama pelatihnya, Sri Martono, menjawab pertanyaan wartawan seusai laga kedua catur Asian Para Games 2018 di Cempaka Putih Sports Hall, Jakarta Pusat, Minggu (7/10/18).

Edy menilai pada pertandingan catur sesama atlet tuna netra, seharusnya atlet meraba-raba saja buah caturnya.

Dia menilai peraturan wasit dapat memberitahukan tiap langkah yang diambil seharusnya hanya diterapkan jika pecatur tuna netra berhadapan dengan pecatur non tuna netra.

"Misalnya saya melawan non-disabilitas, baru tepat jika saya diinfokan langkahnya,” ujar pecatur berusia 58 tahun peraih empat medali emas di ASEAN Para Games 2017 itu.

Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah Asian Para Games, catur dipertandingkan tahun ini. Pertandingan cabor ini berlangsung di Cempaka Putih Sports Hall, Jakarta Pusat.

Baca juga: INFOGRAFIK: Tim Bulu Tangkis Beregu Putra Raih Medali Emas Perdana

Sampai putaran ketiga nomor perorangan putra disabilitas visual B1, Edy selalu sukses menang dua kali dan seri satu kali. Satu-satunya hasil draw sejauh ini adalah saat dia melawan sesama wakil Indonesia, Hendy Wirawan pada laga ketiga, Senin pagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Red Sparks vs Indonesia All Star 3-2, Megawati Ucapkan Terima Kasih

Hasil Red Sparks vs Indonesia All Star 3-2, Megawati Ucapkan Terima Kasih

Sports
Hasil dan Klasemen Liga 1, Bali United Menang Dramatis, Dewa Jaga Asa

Hasil dan Klasemen Liga 1, Bali United Menang Dramatis, Dewa Jaga Asa

Liga Indonesia
SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

Sports
Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Liga Indonesia
Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com