Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembelaan Nurmagomedov Setelah Kericuhan di UFC 229

Kompas.com - 07/10/2018, 20:25 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber Telegraph

KOMPAS.com - Petarung asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, mengaku khilaf karena menjadi penyebab kericuhan pada laga puncak UFC 229, Minggu (7/10/2018).

Setelah dinyatakan menang atas Conor McGregor oleh wasit, Khabib Nurmagomedov terlihat tersulut emosi hingga terlibat perkelahian di luar oktagon atau ring pertarungan.

Nurmagomedov melompat dari ring untuk menyerang tim McGregor dan menimbulkan kericuhan lainnya.

Selepas laga, Nurmagomedov mengaku menyesali kejadian itu.

"Pertama-tama, saya mau meminta maaf untuk Komisi Atletik Nevada dan kedua untuk Las Vegas. Saya tahu itu bukanlah sisi baik dari saya, tetapi saya juga hanya manusia biasa," kata Nurmagomedov dikutip dari situs web Telegraph.

Baca juga: UFC 229 - Sempat Ditahan Polisi, Ofisial Khabib Nurmagomedov Sudah Dibebaskan

Lebih lanjut, Nurmagomedov tidak suka jika dirinya disebut sebagai pihak yang paling bersalah. Nurmagomedov menilai biang dari kericuhan ini adalah pernyataan rasialis dari McGregor pada konferensi pers sebelum laga.

"Saya tidak tahu bagaimana orang hanya melihat saya yang melompat keluar ring. Dia (McGregor) menyinggung agama, negara, dan ayah saya," kata Nurmagomedov.

"Dia datang ke Brooklyn dan dia merusak bus hingga hampir membunuh orang. Bagaimana dengan semua fakta itu? Mengapa hanya saya yang dibicarakan? " ucap Nurmagomedov menambahkan.

Baca juga: Rusuh Duel Khabib Nurmagomedov Vs Conor McGregor, Presiden UFC Merasa Muak

Nurmagomedov kemudian menyindir McGregor yang dianggap terlalu banyak bicara.

"Ini adalah olahraga yang terhormat bukan olahraga adu mulut. Saya ingin mengubah bagaimana permainan ini dimainkan. Anda tidak bisa berbicara tentang agama dan negara asal dalam olahraga ini," tutur Nurmagomedov.

Akibat kericuhan ini, dua orang tim dari Nurmagomedov sempat ditahan oleh kepolisian setempat. Kedua orang tersebut ditahan setelah terbukti memukul McGregor di dalam oktagon.

Terlepas dari kericuhan itu, Nurmagomedov berhasil mempertahankan sabuk juara kelas ringan miliknya.

Kemenangan atas McGregor juga mempertegas dominasi Nurmagomedov di UFC. Khabib Nurmagomedov kini memiliki rekor 27 kemenangan tanpa sekali pun menelan kekalahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com