Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juarai Japan Open 2018, Marcus/Kevin Sudah Antisipasi Permainan Lawan

Kompas.com - 16/09/2018, 18:25 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengaku sudah mengantipasi perubahan permainan lawan, yakni Li Junhui/Liu Yuchen (China), pada partai final Japan Open 2018, Minggu (16/9/2018).

Dalam pertandingan yang dilangsungkan di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Marcus/Kevin memastikan gelar juara setelah menang dalam dua gim, 21-11 dan 21-13.

Kemenangan itu pun berarti mereka sukses mempertahankan gelar juara.

Pada tahun 2017 lalu, Marcus/Kevin juga meraih gelar juara Japan Open setelah mengalahkan wakil tuan rumah Jepang, Yuki Kaneko/Takuto Inoue, dengan skor 21-12, 21-15.

Baca juga: Marcus/Kevin Pertahankan Gelar Japan Open Usai Kalahkan Wakil China

Terkait hal itu, Marcus/Kevin mengaku senang dan sudah mengantisipasi permainan lawan.

"Kami senang bisa mempertahankan gelar kami, apalagi ini turnamennya di Jepang, kami bisa memberikan hasil yang terbaik," kata Kevin seusai pertandingan, dikutip dari BadmintonIndonesia.

"Hari ini lawan mengubah permainan mereka, beda dari biasanya. Li/Liu lebih banyak main bertahan, tetapi kami sudah siap dengan semua strategi mereka, jadi kami lebih yakin," kata Kevin.

Baca juga: Hasil Lengkap Final Japan Open 2018, Indonesia Raih Satu Gelar

Hal yang sama pun disampaikan Marcus. Meskipun lawan mengubah strategi, mereka sudah mengantisipasi hal tersebut.

"Mereka banyak mengarahkan bola ke atas, mungkin karena bolanya berat. Namun, kami sudah mempersiapkan tenaga. Kami tahu ini pasti akan terjadi," kata Marcus.

"Kami sudah mempelajari penampilan mereka waktu melawan Fajar Alfian/Rian Ardianto. Model mainnya mirip, jadi kami sudah bisa memprediksi," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com