Canelo Kalahkan Golovkin Lewat Pertarungan Brutal

LAS VEGAS, Kompas.com - Petinju Meksiko, Saul Canelo Alvarez, mampu mengalahkan Gennady Golovkin   dalam pertarungan di T-Mobile Arena, Nevada, Sabtu (Minggu WIB).

Ini merupakan pertarungan ulang antarkeduanya. Pada pertemuan pertama di tempat yang sama, 16 September 2017, kedua petinju mencatat hasil akhir draw yang kontroversial. Satu hakim dituduh terlalu memihak kepada Canelo dengan memberi angka 118-110, berbanding dua hakim lainnya 115-113 buat Giolovkin dan draw 114-114.

Pada pertemuan ini, ronde pertama masih merupakan penjajakan buat kedua petinju. Canelo yang berbadan lebih gempal mendesak lawannya dengan jab-jab ke arah wajah lawannya. Sementara Golovkin dengan tubuh lebih tinggi mengintai kelengahan lawannya  dengan juga mengincar wajah Canelo.

Pada ronde kedua, Canelo mulai berani melakukan serangan secara terbuka.  Ia mengincar wajah dan perut lawannya, namun tetap bersandar pada pertahanan double cover rapat yang melindungi wajahnya dari pukulan keras GGG.

Setelah ronde tiga yang datar, kedua pertinju terlibat pertukaran pukulan di ronde empat. Golovkin sempat memasukkan satu pukulan keras ke wajah lawannya yang membuatnya goyah. Namun tak mau terlihat tertekan, Canelo berusaha juga mendaratkan sejumlah pukulan ke arah lawannya.

Ronde-ronde berikutnya, Canelo tampil dominan. Ia memperlihatkan hasil dari persiapan yang panjang dan keras. Canelo melayani adu pukul Golovkin, bahkan mampu mendaratkan lebih banyak pukulan.

Ronde terakhir berlangsung brutal. Kedua pertinju yang sudah kehabisan tenaga berusaha memasukkan pukulan ke arah wajah lawan untuk mempengaruhi penilaian hakim. Hakim akhirnya memberi angka 114-114, 115-113. 115-113 buat keunggulan Canelo.

Dengan hasil ini, Golovkin mencatat 37 menang (34 KO), 1 kalah, 1 draw, sementara Alvarez mencatat 50 kali menang (34 KO)-1 kalah-2 draw.