Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halep Tak Ingin Ulangi Kesalahan di Perancis Terbuka

Kompas.com - 10/06/2018, 05:27 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

PARIS, Kompas.com - Petenis Rumania, Simona Halep mengaku harus memaksa dirinya untuk tidak kalah dan merebut gelar juara di turnamen grand slam Perancis Terbuka, Sabtu (09/06/2018).

Petenis peringkat satu dunia ini menjadi petenis Rumania pertama yang merebut gelar juara turnamen grand salam dalam 40 tahun terakhir. Di final, Halep mengalahkan petenis AS, Sloane Stephens 3-6, 6-4, 6-1.

Halep sempat kehilangan pegangan saat tertinggal 3-6, 0-2 saat set kedua.  Ia mengaku sempat khawatir akan mengalami kegagalan lagi di final turnamen grand slam yang keempat baginya.

"Saya merasakan itu dan berpikir saya tidak ingin mengalaminya lagi. Tetapi baiklah, saya hanya ingin bermain dengan baik. Saya kemudian memulai lagi dan menang," kata Halep usai pertandingan.

Di final Perancis Terbuka tahun lalu, Halep mengalami kekalahan menyakitkan dari Jelena Stapenko.  Merebut set pertama dan kemudian unggul 3-0, Halep kemudian akhirnya kalah.

Namun Halep mengaku ia menggunakan kenangan menyakitkan itu justru untuk memotivasi dirinya. Ia beranggapan, kesempatan selalu terbuka pada finalnya yang ketiga di Roland Garros ini.

"Saya selalu mengatakan hal yang sama tentang final tahun lalu. Saya merebut set, unggul dan kemudian kalah.  Jadi saya katakan, selalu ada  kemungkinan untuk kembali dan menang. Saya percaya ini dan ini membuat saya lebih tenang.  Saya justru bisa lebih berbuat banyak di lapangan dan menang."

Namun Halep mengaku ia justru merasa gigup saat hampir mememangi pertandingan. "Saya justru gugup saat gim terakhir setelah unggul 5-0. Saat saya kehilangan gim tersebut, saya hanya berpikir dia butuh 4 gim lagi untuk kembali," tambah halep.

"Tahun lalu, setelah unggul saya justru agak bertahan. Sekarang saya mengubah gaya bermain.  Saya harus terus menyerang. Saya tidak mau berpikir soal hasil akhir, hanya terus menyerang untuk mendapatkan poin," ujarnya.

Halep pernah menjadi juara junior di Roland Garros pada 2008. Dengan posisi sebagai petenis peringkat satu, ia kerap menuai kritikan karena belum pernah menjadi juara turnamen grand slam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com