PARIS, Kompas.com - Petenis Italia, Marco Cecchinato lolos ke perempat-final Paris Terbuka, dua tahun setelah terkena skorsing akibat kasus pengaturan hasil pertandingan.
Pada 2016 lalu, federasi tenis Italia memutuskan Cecchinato terbukti bersalah melakukan pengaturan hasil pertandingan saat mengikuti turnamen Challenger Maroko 2015. Mereka menjatuhkan hukuman larangan bertanding selama 18 bulan buat pemain asal Sisila ini.
Cecchinato yang berusia 25 tahun bersama rekannya, Riccardo Accardi dituduh sengaja mengalah untuk memenangi taruhan yang dilakukannya. Cecchinato sendiri membantah semua tuduhan tersebut.
Namun hukumannya kemudian dikurangi menjadi 12 bulan setelah sebuah pengadilan independen menemukan bukti bahwa ia melakukan perbuatannya tidak terencana dan pada 2016 statusnya dipulihkan oleh Komite Olimpik Italia.
Cecchinato kemudian kembali bertanding pada 2017 dengan mengikuti turnamen challenger. April lalu ia menjuarai turnamen di Budapest serta mengalahkan petenis utama Italia, Fabio Fognini di Muenchen.
Setelah lolos ke perempat-final Perancis Terbuka tahun ini dengan menyingkirkan unggulan 8 David Goffin 7-5, 4-6, 6-0, 6-3, Cecchinato samasekali tidak ingin mengungkit kasus yang menimpanya. "Saya tidak ingin membicarakannya. Maaf," kata petenis yang kini menempati peringkat 72 dunia.
Cecchinato juga menjadi petenis dengan peringkat terendah yang mampu lolos ke perempatfinal Perancis Terbuka sejak Ernests Gulbis melakukannya pada 2008 lalu.
Di perempat-final, ia akan menghadapi mantan juara Novak Djokovic. Petenis asal Serbia ini lolos setelah menyingkirkan petenis veteran Fernando Verdasco 6-3, 6-4, 6-2. Djokovic tengah mengincar gelar ke 12 di lapangan Roland Garros.
"Bagi saya, ini hasil luar biasa. Tentu menyenangkan menghadapi Novak di perempat-final Roland Garros," kata Cecchinato.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.