HOUSTON, Kompas.com - Bintang Golden State Warriors, Stephen Curry menyebut timnya tidak merasa khawatir dan panik setelah mengalami kekalahan telak menghadapi Houston Rockets pada gim kedua final Wilayah Barat NBA.
Curry yang pernah dua kali meraih MVP NBA tampil buruk dalam pertandingan yang dimenangi Rockets 127-105 tersebut. Ia hanya menghasilkan 16 poin dan ini kali pertama Curry mencetak di bawah 20 poin dalam pertadingan playoff sejak NBA Finals 2016. Saat itu Curry tengah mengalami cedera lutut.
Sayangnya, penampilan buruk Curry diikuti sebagai besar rekan-rekannya. Kevin Durant memang masih mampu menghasilkan 38 poin, namun Klay Thompson hanya menghasilkan 8 poin, Draymond Greend 6 poin dan Andrea Iguodala hanya menghasilkan 5 poin.
"Tidak ada kepanikan," kata Curry setelah pertandingan. "Di ruang ganti, tidak ada suasana kepanikan. Saat ini kami dalam penampilan terbaik kami."
Warriors akan menjamu Rockets pada gim ketiga dan keempat, Minggu (20/5/2018) dan Selasa (22/05/2018). Pelatih Warriors, Steve Kerr yakin Curry akan pulih dan menemukan bentuk terbaiknya di sana.
"Saya tidak khawatir tentang Steph (Curry)," kata Kerr. 'Dia jenis pemain yang siap bersaing dan cepat pulih."
Baik Curry mau pun Kerr menepis anggapan bahwa penampilan buruk Curry dipengaruhi cedera lutut yang memaksanya absen dalam 16 gim sebelum ia kembali memperkuat Warriors saat menghadapi Orleans Pelicans.
"Saya baik-baik saja," kata Curry. "Saya hanya tidak menemukan irama permainan. Saya hanya berharap kami tidak bergantung kepada Durant. Jika ia terus bermain seperti tadi dan saya juga bermain lebih baik, maka para pemain lain akan terbawa bermain baik."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.