GOLD COAST, Kompas.com - Pelatih tinju putera India membantah anggapan para atletnya menggunakan obat terlarang setelah ditemukan alat-alat suntik di mess tim negara tersebut di perkampunan atlet Commonwealth Games.
Menurut Santiago Nieva, sang pelatih, salah seorang atletnya menggunakan alat suntik itu untuk menerima asupan vitamin karena merasa kurang sehat. "Saya yakin para pentinju kami tidak menggunakan (obat) apa pun," kata Mieva.
"Ada satu petinju kami yang kurang sehat dan dokter tim telah memberikan suntikan kepadanya," lanjutnya.
Namun penjelasan Nieva berbeda dengan penjelasan yang diberikan manajer tim India, Ajay Narang. Ia menyebut tidak tahu menahu tentang alat suntik yang ditemukan di perkampungan tim India itu. Menurut Narang, barang itru ditemukan di sebuah botol air di luar penginapan.
Panitia penyelenggara tengah melakukan penyeldikan terhadap penemuan jarum suntik ini. Mereka meminta semua atlet yang pada Commonweaath Games 2018 ini mematuhi kebijakan "tanpa alat suntik" yang mereka terapkan.
Commonwealth Games 2018 akan berlangsing di Gold Coast, 4-15 April ini. Pertandingan multi-event ini akan diikuti negara-negara di seluruh dunia yang pernah menajdi jajahan Inggris.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.