Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marcus/Kevin Juara All England Lewat Pukulan "Ajaib"

Kompas.com - 19/03/2018, 02:59 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

BIRMINGHAM, KOMPAS.com — Ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berhasil naik podium juara di ajang All England 2018 BWF World Tour Super 1000. Kemenangan atas Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) dengan skor 21-18, 21-17 membuat pasangan peringkat satu dunia ini mempertahanan gelar yang mereka raih tahun lalu.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Arena Birmingham, Kevin/Marcus terus melanjutkan dominasi mereka dengan permainan yang kaya akan pukulan-pukulan "ajaib" hingga tak jarang penonton berdecak kagum.

“Tentunya senang bisa mempertahankan gelar, apalagi gelar yang bergengsi, jadi luar biasa. Kunci kemenangannya fokus poin demi poin, tidak membuat kesalahan sendiri, seminim mungkinlah kami buat kesalahan, dan selalu fokus,” ujar Kevin setelah laga.

“Rasanya senang sekali juara All England lagi, tidak menyangka juga bisa juara dua kali. Memang agak susah jalannya, tidak gampang banget,” kata Marcus.

Seperti sudah diperkirakan, pertandingan kedua pasangan memang selalu berlangsung sengit. Boe/Mogensen bisa dibilang lawan terberat Kevin/Marcus yang belum terkalahkan sejak China Open Super Series Premier 2017.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin sanjaya Sukamuljo Marcus Fernaldi Gideon/Kevin sanjaya Sukamuljo

“Kami enjoy melakukan semuanya, happy, tidak ada tekanan, tiap main jadi fokus satu demi satu, dan lakukan yang terbaik,” tambah Marcus ketika ditanya rahasia suksesnya dan Kevin.

“Hari ini lawan tampil lebih baik, tidak seperti pertemuan terakhir di China Open 2017. Hari ini cari poinnya lebih susah, mereka sepertinya lebih siap menghadapi kami,” ucap Marcus.

Kemenangan ini sekaligus membuat Kevin/Marcus memperbaiki catatan rekor pertemuan mereka dengan Boe/Mogensen menjadi 4-4.

Dengan hasil ini, kelima sektor di All England 2018 dimenangi lima negara yang berbeda.

Berikut hasil selengkapnya:

Ganda Campuran
Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) vs Zheng Siwei/Huang Yaqiong (5/Tiongkok) 15-21, 22-20, 21-16

Tunggal Putri
Tai Tzu Ying (1/Taiwan) vs Akane Yamaguchi (2/Jepang) 22-20, 21-13

Tunggal Putra
Shi Yuqi (7/Tiongkok) vs Lin Dan (6/Tiongkok) 21-19, 16-21, 21-9

Ganda Putri
Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen (3/Denmark) vs Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (4/Jepang) 21-19, 21-18

Ganda Putra
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (1/Indonesia) vs Mathias Boe/Carsten Mogensen (2/Denmark) 21-18, 21-17

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com