Keributan Menyusul Kematian Petinju Inggris

DONCASTER, Kompas.com -  Saudara kandung Scott Westgarth -petinju Inggris yang meninggal usai bertarung, pekan lalu- marah membaca postingan petinju lainnya tentang peristiwa yang dialami saudaranya tersebut.

Westgarth meninggal dunia di rumah sakit, Sabtu (24/02/2018),  setelah terjatuh pingsan usai memenangi pertarungan menghadapi Dec Spelman.

Adam Westgarth, saudara kandung Scott, mengecam petinju Tyan Booth yang mengunggah pesan provokatif mengenai kematian Scott melalui akun twitter-nya.  Booth menulis,"Ada yang senang jika nanti saya mati di atas ring seperti Scott Westgarth."

Setelah ada reaksi, Booth menambahkan pesannya,"Buat mereka yang keberatan atas postingan saya mengenai petinju yang tewas,  saya sendiri bertinju dua pekan lalu dan saya sudah tiga bulan tidak berlatih dengan baik dan hanya minum sari apel. Jadi nasib saya juga punya  kemungkinan berakhir di kursi roda seperti Gerald McClellan."

Gerald McClellan merupakan petinju Inggris yang karirnya berakhir tragis karena harus lumpuh dan hidup di atas kursi roda usai pertarungan menghadapi petinju Inggris lainnya, Nigel Benn pada 1995.

Namun Adam tentu saja tidak mau menerima penjelasan Booth ini. Ia memaki-maki Booth dan mengancamnya. "Saudara saya jauh lebih baik dari anda. Hapus (twitter) anda atau saya akan menghajar anda. Saya janji itu. Anda tidak layak dijuluki petinju."

Kematian Scott Westgarth merupakan kasus kematian pertama sejak kematian petinju Kanada, Tim Hague usai pertarungannya pada Juni tahun lalu. Setahun sebelumnya, petinju Skotlandia, Mike Towell tewas akibat cedera otak menyusul sebuah pertarungan.